Sukses

Virgoun Ingin Kajian Agama Jadi Tren Anak Muda di Indonesia

Virgoun mulai memperkokoh keimanannya dengan mengikuti kajian di berbagai tempat dengan ustaz yang berbeda-beda.

Liputan6.com, Jakarta - Belakangan Virgoun  semakin terlihat religius. Ia berusaha menambah kadar ketakwaannya sesuai tuntunan agama Islam. Selain menjalankan ibadah wajib, pelantun lagu "Bukti" ini juga mulai rutin mengikuti acara keagamaan.

Bersama sejumlah rekan musisi, Virgoun mulai memperkokoh keimanannya dengan mengikuti kajian di berbagai tempat dengan ustaz yang berbeda-beda.

"Ada (kajian rutin) gua sama Ivan Seventeen, sama Rizal Armada, sama Ivan Govinda. Terus gue pindah-pindah ke pengajian yang Kementrian Agama. Sekarang gue lagi ngejar Ustaz Adi Hidayat," ata Virgoun kepada Liputan6.com belum lama ini di kawasan Kebayoran baru, Jakarta Selatan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kajian Jadi Tren

Ayah satu anak ini juga memiliki keinginan yang cukup besar. Virgoun ingin kegiatan datang ke majelis ilmu bisa menjadi sebuah rutinitas dan kebiasaan bagi anak-anak muda Indonesia.

"Mudah-mudahan dengan banyaknya teman artis gua yang gabung geng pengajian, ini jadi tren yang bagus lah. Dan gue percaya, sebuah tren kalau dijaga terus bakalan makin besar," jelas penyanyi berusia 31 tahun tersebut.

Ia melanjutkan. "Dan akhirnya kajian itu bisa jadi kultur, budaya, jadi pakem, dogma masyarakat. Jadi tugas gue sebagai public figure, ngebantu para ulama untuk kita viralkan yang baik-baik aja."

3 dari 4 halaman

Awal Berhijrah

Sementara itu, ada cerita menarik mengenai sebab Virgoun memutuskan untuk hijrah. "Gue mulai rajin ibadah, ngusahain bangun subuh, terus salat tuh sejak dua bulan yang lalu. Jadi gue dimimpiin anak gua meninggal. Posisi gue di luar kota, di hotel bangun tidur, gue nangis," ucap Virgoun.

4 dari 4 halaman

Teguran

 Ia merasa mimpi tersebut adalah sebuah teguran dari Tuhan. Pelantun "Surat Cinta untuk Starla" ini tak bisa membayangkan, seperti apa bila mimpi buruk itu menjadi kenyataan.

"Gimana kalau anak gua diambil? Pasti Dia tahu kalau itu harta gue yang paling berharga. Jadi itu teguran buat gue," papar ayah dengan satu orang anak tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini