Sukses

Lebih Religius, Norman Kamaru Jadi Ustaz?

Nama Norman Kamaru sempat tenar pada 2011 lalu lewat video lipsync lagu India "Caiya Caiya".

Liputan6.com, Jakarta - Nama Norman Kamaru sempat tenar pada 2011 lalu. Lewat video lipsync lagu India "Caiya-Caiya", polisi berpangkat Brigadir Polisi Satu (Briptu) itu sempat membuat heboh jagat hiburan.

Gara-gara video itu menjadi viral, Norman Kamaru pun sempat terbuai dengan hingar-bingar dunia entertainment. Tanpa ragu, Briptu Norman Kamaru memutuskan untuk keluar dari kepolisian dan meniti jalan sebagai artis saat itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Jadi Tukang Bubur

Namun keputusan itu sepertinya telah disesali Norman Kamaru. Pasalnya bayangan untuk menjadi artis tidak semudah membalikan telapak tangan.

Karier keartisannya mandek, hingga akhirnya tuntutan ekonomi membuat Norman Kamaru banting setir menjadi tukang bubur.

3 dari 5 halaman

Perceraian dan Hijrah

Bukan cuma kariernya yang mendapat cobaan, rumah tangga Norman Kamaru dengan Daisy Paindong juga berakhir dengan perceraian.

Namun tak berselang lama, Norman Kamaru kembali menikah dengan wanita keturunan Arab bernama Titis Jhasmine. Sejak menikah dengan Titis-lah Norman Kamaru memulai hijrahnya.

4 dari 5 halaman

Lebih Religius Jadi Ustaz?

Jika sebelumnya Norman Kamaru terlihat rajin tampil klimis. Kali ini pria asal Gorontalo itu tampak lebih religus dengan janggut yang cukup lebat.

Norman Kamaru pun kerap mengunggah momen sedang mengikuti acara keagamaan di akun Instagram pribadinya. Namun belum jelas apakah Norman Kamaru memang serius mendalami agama untuk menjadi ustaz atau tidak.

5 dari 5 halaman

Bikin Kagum Warganet

"Masya Allah.... Barokallah Bang Norman," tulis akun @isaansani.

"Alhamdulilllah bng , Allah telah beri abng jalan hidayah semoga istiqomah ya bng...." kata @junaidi_alkulimi.

"Briptu norman?? Ajibb" ucap @hidayateyelens.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.