Jadwal Padat, Personel Kotak Tak Sulit bagi Waktu dengan Keluarga

Konser Gempita 2018 — Bagaimana ketiga rocker ini membagi waktunya untuk anak dan keluarganya di tengah-tengah padatnya jadwal panggung Kotak? (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Keluarga dan pekerjaan menjadi dua hal yang sangat penting dalam kehidupan seseorang, termasuk bagi para personel Kotak. Apalagi saat ini ketiga personel utamanya, yakni Tantri, Chua, dan Cella, sudah memiliki anak yang masih balita.

Bagaimana ketiga rocker tersebut membagi waktunya untuk anak dan keluarganya di tengah-tengah padatnya jadwal panggung Kotak?

"Kalau sekarang sih gampang, zamannya udah video call, tapi kalau memang rasa kangen enggak bisa dimungkiri. Ya kita memanfaatkan media digital canggih jadi fine-fine aja," tutur gitaris Kotak, Cella, di kawasan Ancol, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

2 dari 3 halaman

Manfaatkan Waktu

[Bintang] Kotak — Kotak. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Tantri, sang vokalis, menambahkan bahwa ketika Kotak tidak sedang memiliki jadwal manggung, mereka memanfaatkan waktu-waktu tersebut sepenuhnya hanya untuk anak-anak dan keluarganya.

"Sebenarnya beruntungnya kan pekerjaan fleksibel, mau ngajak anak ya silakan. Tapi momen kita ada di rumah, itu full time sama anak, kalau bisa (ketika) di rumah lepas handphone, lepas dari pekerjaan," kata Tantri Kotak.

Kendati memiliki jadwal manggung yang super padat, Tantri menegaskan bahwa keluarga tetap menjadi prioritas. Bahkan dirinya memastikan bahwa anak-anak mereka tidak kekurangan perhatian.

3 dari 3 halaman

Komunikasi dengan Manajemen

Band Kotak usai manggung di Korea Selatan.

"Menurut kita bertiga ya, anak-anak kita enggak kekurangan perhatian juga, ya gimana pun caranya di rumah buat anak. Jadi ya lebih mudah me-manage-nya, karena kita juga punya manajemen yang bisa kita atur minta tolong atur, balance-lah pekerjaan terus liburnya sekian," lanjut Tantri lagi.

Hal tersebut dibenarkan juga oleh bassist Kotak, Chua. Apalagi menurutnya, manajemen Kotak sudah sangat mengerti kondisi para personelnya yang sudah berstatus sebagai orangtua.

"Sudah diobrolin sama manajemen, 'kita bertiga udah punya anak penginnya seperti ini ya', dan mereka cukup profesional untuk hal itu. Jadi seimbang, ya anak lebih deket sih sama kita, enggak yang hilang perhatian orangtua, enggak sama sekali," tegas Chua Kotak.