Sukses

Lindsay Lohan Imbau Rakyat AS Berhenti Risak Donald Trump

Lindsay Lohan memberi imbauan agar rakyat Amerika Serikat berhenti mem-bully Donald Trump.

Liputan6.com, Los Angeles - Perayaan hari kemerdekaan Amerika Serikat pada 4 Juli 2017 lalu, dihujani oleh berbagai hujatan kepada Donald Trump dari rakyat AS sendiri. Namun di tengah serangan itu, Lindsay Lohan tiba-tiba membuka Twitter untuk membela Presiden AS ke-45 itu.

Disampaikan Ace Showbiz, Rabu (5/7/2017), Lindsay Lohan yang juga mantan aktris cilik itu memberi himbauan agar rakyat berhenti mem-bully presiden mereka sendiri. Aktris 31 tahun itu menulis, "INI ADALAH presiden kita. Berhenti #bullying dia & mulailah mempercayainya."

Air Charter Service memperkirakan pesawat Presiden Amerika Serikat Donald Trump bernilai US$ 1 miliar (AP)

Himbauan tersebut merupakan komentar atas unggahan seorang warganet di Twitter yang berbagi sebuah artikel di laman Breitbart. Disampaikan bahwa Donald Trump mau mendukung bantuan terhadap bayi laki-laki di Inggris yang tengah dalam kondisi kritis. Namun, bantuan baru diwujudkan kalau pengadilan Eropa memutuskan bahwa orangtua sang bayi sama sekali tak bisa mendanai penyembuhan anak mereka secara pribadi.

Tak sampai di situ. Lindsay Lohan bahkan memuji keluarga Presiden AS melalui Twitter. "@realDonaldTrump @IvankaTrump @FLOTUS @DonaldJTrumpJr adalah orang-orang yang baik. Sebagai seorang warga Amerika, mengapa berbicara buruk tentang siapapun? #FAITH #July4th," tulis Lindsay yang langsung disambut reaksi beragam oleh warganet.

(foto: nickiswift.com)

Keputusan Lindsay Lohan untuk membela Donald Trump, sudah terlihat sejak ia ingin bertemu presiden yang menduduki masa jabatannya setelah Barack Obama itu. Pada awal tahun ini, ia mengungkapkan ketertarikannya untuk membahas pengungsi Suriah bersama sang presiden.

Ditambah lagi, pada 2012 lalu Lindsay Lohan menyentil pendahulu Donald Trump, Barack Obama, atas kebijakan pajaknya. Sang aktris ingin Presiden Amerika Serikat ke-44 yang baru saja mampir ke Indonesia itu menurunkan pajak untuk orang-orang kaya.

Simak juga video menarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.