Sukses

Titanic Nyaris Ditenggelamkan Star Wars

Di box office dunia, film Titanic yang ada di posisi kedua nyaris digeser oleh Star Wars: The Force Awakens.

Liputan6.com, Los Angeles - Film Titanic selama ini menjadi jawara box office sepanjang masa di seluruh dunia sejak rilis pada 1997. Usai film Avatar tayang pada 2009, posisi Titanic di box office dunia duduk sebagai runner-up hingga sekarang. Namun, peraihan film Titanic nyaris dikalahkan Star Wars: The Force Awakens di box office dunia.

Seperti disampaikan Collider, Selasa (7/6/2016), sejak dirilis di Amerika Serikat pada Desember 2015, Star Wars: The Force Awakens diputar di bioskop-bioskop setempat selama enam bulan. Pendapatan pun terus bertambah hingga hampir menggeser Titanic.

Star Wars: The Force Awakens. (technobuffalo.com)

 

Berdasarkan akumulasi box office dunia dan domestik Amerika Serikat, Star Wars: The Force Awakens telah meraih pendapatan sebanyak US$2,068 miliar. Sementara Titanic masih kokoh di posisi kedua dengan peraihan US$2,18 miliar, angka yang tipis dengan pendapatan film ketujuh Star Wars. Avatar sendiri telah meraih penghasilan US$2,78 miliar.

Di box office domestik Amerika Serikat, Star Wars: The Force Awakens meraih pendapatan sebesar US$936,6 juta. Angka tersebut membuatnya unggul melebihi Avatar dan Titanic yang masing-masing mendapatkan US$760,5 juta dan US$658,6 juta.

Naskah Terlalu Rumit, Penayangan Sekuel Avatar Diundur

Posisi ketiga tangga box office seluruh dunia sepanjang masa selalu menjadi rebutan sejak tahun 2010-an. Di tahun 2011, film terakhir Harry Potter sempat menempatinya sebelum disalip oleh The Avengers setahun kemudian. Rekor tersebut sempat pecah oleh Jurassic World di tahun lalu, yang akhirnya kini disinggahi oleh Star Wars: The Force Awakens.

Star Wars: The Force Awakens sebentar lagi akan memiliki sekuel yang rilis pada 2017 mendatang. Namun sebelum itu, sebuah film spin-off berjudul Rogue One: A Star Wars Story akan tiba pada akhir tahun ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini