Sukses

IHSG Lesu Jelang Akhir Pekan Tersengat Koreksi Sektor Saham Teknologi

IHSG melemah empat poin ke posisi 7.156,55 pada pembukaan perdagangan, Jumat, 12 Agustus 2022.

Liputan6.com, Jakarta - Usai melesat, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah jelang akhir pekan ini. Sektor saham teknologi pimpin koreksi pada Jumat, (12/8/2022).

Mengutip data RTI, IHSG melemah empat poin ke posisi 7.156,55 pada pembukaan perdagangan. Indeks LQ45 turun 0,45 persen ke posisi 1.013,35. Sebagian besar indeks acuan tertekan. Jelang akhir pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.162,77 dan terendah 7.125,34.

Sebanyak 249 saham menguat dan 202 saham melemah. 177 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 268.301 kali dengan volume perdagangan 9,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 2,6 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.698.

Sebagian besar sektor saham menghijau dan melemah. Indeks sektor saham IDXtechno melemah 2,24 persen, dan catat koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXfinance susut 0,31 persen, indeks sektor saham IDXhealth melemah 0,14 persen, indeks sektor saham IDXfinance susut 0,40 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXsiklikal menguat 0,39 persen, indeks sektor saham IDXbasic mendaki 0,53 persen, indeks sektor saham IDXenergi bertambah 0,34 persen, indeks sektor IDXinfrastruktur menanjak 0,34 persen, dan indeks sektor saham IDXtransportasi naik 0,05 persen.

Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia menyebutkan, IHSG menguat ke posisi 7.160 pada perdagangan Kamis, 11 Agustus 2022 didukung bursa saham regional yang dipimpin oleh reaksi kuat terhadap data inflasi Amerika Serikat.

 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Review Pasar

Investor asing membeli saham bank dan konsumsi, serta ritel terutama MAPI. Saham MAPI naik 1,6 persen. Sementara itu, investor domestik melakukan aksi jual. Saham tambang logam menguat sebagai respons terhadap reli LME usai pengumuman IHK Amerika Serikat dan sentimen positif terhadap berita utama kemitraan kendaraan listrik. Saham ANTM naik 5,7 persen, saham INCO bertambah 5,3 persen, dan saham MDKA menguat 5 persen.

Investor asing juga membeli saham properti pekan ini. Saham SMRA naik 5,7 persen dan PWON bertambah 4,7 persen. Di sisi lain, saham EMTK melonjak setelah menjual saham di dompet digital DANA kepada Lazadapay senilai SUD 304 juta.

Sementara itu, saham ITMG melemah dan catat kinerja buruk di sektor tambang karena melaporkan laba yang lebih rendah diharapkan pada kuartal I 2022. Laba semester I 2022 hanya sumbang 44 persen daru konsensus 2022.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Top Gainers-Losers pada Jumat 12 Agustus 2022

Saham-saham top gainers antara lain:

-Saham PGLI melonjak 19,13 persen

-Saham LMSH melonjak 18,05 persen

-Saham IPAC melonjak 9,43 persen

-Saham MDLN melonjak 8,26 persen

-Saham PUDP melonjak 7,81 persen

-Saham BNBR melonjak 9,26 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham OLIV melemah 9,72 persen

-Saham RCCC melemah 7,74 persen

-Saham ASHA melemah 6,85 persen

-Saham ELPI melemah 6,80 persen

-Saham TOOL melemah 6,71 persen

 

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

-Saham BUMI senilai Rp 322 miliar

-Saham NATO senilai Rp 123,5 miliar

-Saham BIPI senilai Rp 122,7 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 109,6 miliar

-Saham ANTM senilai Rp 95,3 miiar

 

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

-Saham BUMI tercatat 16.773 kali

-Saham BIPI tercatat 12.685 kali

-Saham KRYA tercatat 10.401 kali

-Saham RAFI tercatat 8.658 kali

-Saham BMTR tercatat 8.441 kali

4 dari 4 halaman

Ajaib Sekuritas Prediksi IHSG Menguat Terbatas Hari Ini 12 Agustus 2022

Untuk prediksi Jumat pekan ini, Financial Expert Ajaib Sekuritas Muhammad Syahrizannas memperkirakan, IHSG naik terbatas di kisaran 7.050-7.237.

Untuk sentimen yang bayangi IHSG, Syarizannas menuturkan, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan mencatatkan aliran modal asing ke pasar modal dalam negeri sepanjang minggu pertama Agustus mencapai Rp16,93 triliun, yang meliputi aksi beli bersih asing pada pasar SBSN dan SUN mencapai Rp10,72 triliun, sementara aksi beli bersih investor asing pada pasar saham (RG Market) mencapai Rp6,21 triliun.

Di lain sisi, Bank Indonesia (BI) mendorong penurunan inflasi pangan melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (Gernas PIP) serta menargetkan Inflasi Volatile Food turun ke level 6 persen.

Dari mancanegara, ia menuturkan, akibat dari penurunan harga energi mencapai 9 persen, Inflasi di tingkat produsen (PPI) Amerika Serikat (AS) turun 0,5 persen pada Juli.

Ini merupakan penurunan pertama secara MoM sejak April 2020. Secara terpisah, departemen tenaga kerja AS melaporkan klaim pengangguran mingguan mencapai 262.000 untuk pekan yang berakhir 6 Agustus, meningkat 14.000 dari minggu sebelumnya, meskipun masih di bawah perkiraan sebesar 2.000.

Di Eropa, Pemerintah Jerman akan menawarkan keringanan pajak senilai 10 miliar euro untuk membantu para pekerja, menyusul laju inflasi Jerman yang mencapai 7,5 persen pada Juli 2022. Inflasi ini sedikit di bawah rekor tertinggi 7,6 persen yang tercatat pada Juni 2022. 

Untuk saham pilihan yang dapat dicermati pelaku pasar, ia memilih saham antara lain PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC), PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.