Sukses

Elon Musk Batal PHK Karyawan, tapi Gaji Bakal Datar

CEO Tesla Elon Musk mengatakan, jumlah karyawan Tesla akan meningkat dalam 12 bulan ke depan. Kondisi ini berbeda pada email Kamis pekan lalu.

Liputan6.com, Jakarta - CEO Tesla Elon Musk  mengatakan, pada Sabtu, 4 Juni 2022,  total jumlah karyawan pembuat kendaraan listrik akan meningkat selama 12 bulan ke depan, tetapi jumlah staf yang digaji harus sedikit diubah. Hal ini berbeda dari email dua hari lalu mengatakan, pemutusan hubungan kerja (PHK) dari 10 persen yang dibutuhkan.

"Total jumlah karyawan akan meningkat, tetapi gaji harus cukup datar," tweet Elon Musk dalam balasan ke akun Twitter yang tidak diverifikasi yang membuat prediksi  jumlah karyawan Tesla akan meningkat selama 12 bulan ke depan.

Melansir Channel News Asia, Elon Musk dalam email kepada para eksekutif Tesla pada Kamis, yang dilihat oleh Reuters pada Jumat, mengatakan dia memiliki perasaan yang sangat buruk tentang ekonomi Amerika Serikat (AS) dan perlu pemutusan hubungan kerja (PHK) sekitar 10 persen.

Dalam email lain kepada karyawan pada Jumat, Musk mengatakan, Tesla akan mengurangi jumlah pegawai yang digaji sebesar 10 persen, karena telah terjadi kelebihan staf di banyak bidang. Namun, jumlah pegawai per jam akan meningkat.

Seperti yang diketahui, saham Tesla merosot 9,2 persen pada Jumat di tengah berita tersebut. Menurut pengajuan peraturan Tesla AS, perusahaan dan anak perusahaannya memiliki hampir 100.000 karyawan pada akhir 2021.

Menjelang emailnya tentang tingkat kepegawaian, Musk pada Rabu dalam email kepada karyawan Tesla mengeluarkan ultimatum untuk kembali ke kantor minimal 40 jam seminggu. Kegagalan untuk melakukannya akan dianggap sebagai pengunduran diri, tulisnya.

Musk pada Kamis mengatakan hari AI Tesla telah didorong ke 30 September, dan mengatakan prototipe Optimus, robot humanoid yang merupakan prioritas perusahaan, bisa siap saat itu dan dapat diluncurkan tahun depan.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Elon Musk Bakal PHK Karyawan, Saham Tesla Merosot

Sebelumnya, saham Tesla melemah lebih dari 9 persen pada penutupan perdagangan Jumat, 3 Juni 2022. Koreksi saham Tesla ini seiring berita CEO Tesla Elon Musk berencana membekukan perekrutan dan terapkan 10 persen PHK di Tesla dan usaha energi terbarukan.

Saham Tesla turun 9,22 persen ke posisi USD 703,55 atau sekitar Rp 10,1 juta (asumsi kurs Rp 14.438 per dolar AS) pada Jumat pekan ini.

Melalui email yang dikirim Elon Musk kepada eksekutif Tesla pada Kamis malam, 2 Juni 2022 yang dilaporkan Reuters menyebutkan Musk memiliki "perasaan yang sangat buruk” tentang ekonomi dan menyerukan pemutusan hubungan kerja (PHK).

Laporan tersebut mengikuti berita Musk mengharuskan semua karyawan Tesla dan SpaceX untuk berhenti bekerja dari jarak jauh dan melapor di lokasi ke kantor utama selama minimal 40 jam seminggu.

Menurut pengajuan keuangan tahunannya, Tesla dan anak perusahaannya mempekerjakan 99.290 orang di seluruh dunia pada akhir 2021. Saham Tesla telah turun lebih dari 25 persen pada 2022 di tengah aksi jual yang lebih luas di teknologi.

Seperti pembuat mobil lainnya, Tesla telah mengatasi kekurangan suku cadang dan masalah rantai pasokan yang diperburuk oleh pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung dan invasi Rusia ke Ukraina.

Namun, Tesla juga berusaha pulih dari dampak penguncian COVID-19 yang ketat di Shanghai, tempat pabriknya di China yang signifikan menghambat produksi kendaraannya.

Pada Jumat pekan ini, riset Cowen memangkas perkiraan pengiriman kuartal II untuk Tesla dengan mempertimbangkan dampak China. Pengiriman adalah perkiraan terdekat dengan angka penjualan yang dilaporkan oleh perusahaan.

 

 

3 dari 4 halaman

Tantangan Tesla

Direktur Pelaksana Cowen dan analis riset senior Jeffrey Osborne menulis dalam sebuah catatan pada Jumat, 3 Juni 2022, kalau China adalah fasilitas Tesla yang paling menguntungkan.

"Jadi kami melihat hilangnya sekitar 50.000 hingga 60.000 kendaraan juga mengurangi profitabilitas yang akan diperburuk oleh peningkatan tantangan di Berlin dan Austin untuk model Y,” demikian mengutip dari laman CNBC, Sabtu (4/6/2022).

Sementara itu, pabrik baru Tesla di luar Berlin dibuka pada Maret dan mulai meningkatkan produksi pada Mei 2022. Cowen juga mengharapkan Tesla untuk merevisi panduannya lebih rendah pada 2022 bertujuan untuk meningkatkan penjualan kendaraan 50 persen pada 2022.

"Kami berharap Tesla menunjukkan tantangan dalam mencapai tujuan yang dinyatakan sekitar 50 persen pertumbuhan pengiriman pada 2022. Kami sekarang memodelkan 1,28 juta kendaraan untuk tahun ini dibandingkan 1,35 juta sebelumnya,” tulis Osborne.

Selain kekhawatirannya di Tesla, Musk juga berada di tengah kesepakatan untuk akuisisi Twitter seharga USD 54,20 per saham atau sekitar USD 44 miliar. Saat saham Tesla turun, begitu juga beberapa sumber modal Musk.

 

4 dari 4 halaman

Elon Musk Tak Izinkan Karyawan Tesla Kerja Jarak Jauh

Sebelumnya, CEO Tesla Elon Musk dikabarkan tidak mengizinkan karyawannya untuk bekerja dari rumah (Work From Home/WFH) atau kerja jarak jauh. Elon Musk disebut-sebut mengharuskan karyawan untuk bekerja dari kantor (Work From Office/WFO)

Hal ini seperti dilaporkan oleh Bloomberg dan Electrek, berdasarkan sebuah email (surel) yang kemungkinan dikirim ke staf eksekutif perusahaan. Di situ, terdapat subyek: "Pekerjaan jarak jauh tidak lagi diterima."

Dikutip dari The Verge, Kamis (2/6/2022), bos SpaceX itu menyebut, karyawan harus menghabiskan minimal 40 jam per minggu di kantor, atau "pergi dari Tesla." Musk mengatakan, kantor seharusnya menjadi "kantor utama Tesla" dan bukan "kantor cabang yang jauh."

Elon Musk juga sudah menanggapi tangkapan layar email yang bocor tersebut yang diunggah oleh seorang warganet di Twitter.

Melalui cuitannya, Musk tidak menyebut tentang keasliannya. Selain itu menurutnya, siapa pun yang tidak setuju dengan kebijakan untuk bekerja di kantor harus berpura-pura untuk kerja di tempat lain.

"Mereka harus berpura-pura kerja di tempat lain," katanya melalui akun Twitternya.

Melalui email tersebut, Elon Musk menambahkan, dirinya akan mempertimbangkan permintaan untuk kerja jarak jauh dalam beberapa situasi, yang kemungkinan bersifat "luar biasa" untuk disetujui.

"Jika ada kontributor luar biasa yang tidak memungkinkan, saya akan meninjau dan menyetujui pengecualian itu secara langsung," tulis Elon Musk.

Selain itu, Musk juga mengklaim bahwa WFO 40 jam secara langsung, "tidak lebih dari yang kami minta pada pekerja pabrik."

Dalam surel lanjutan yang dilihat oleh Electrek, Musk juga mengatakan, para pekerja senior adalah alasan di balik kelangsungan hidup perusahaan. "Semakin senior Anda, semakin terlihat kehadiran Anda," ujarnya.

Dalam surel tersebut, Elon Musk juga mengatakan: "Jika Anda tidak muncul, kami akan menganggap Anda telah mengundurkan diri."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe

    Saham

  • Elon Musk adalah salah satu miliarder dunia yang berasal dari AS.

    Elon Musk

  • PHK adalah Pemutusan Hubungan Kerja, itu berarti seorang karyawan sudah diputuskan hubungan kerja dari perusahaan.

    PHK

  • gaji

  • Tesla