Sukses

IHSG Koreksi pada Awal Sesi, Investor Asing Beli Saham BBCA hingga BMRI

Pada pembukaan perdagangan, Rabu (27/4/2022), IHSG melemah 21 poin ke posisi 7.211,71.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan Rabu (27/4/2022). Di tengah koreksi IHSG, investor asing masih melakukan aksi beli saham.

Pada pembukaan perdagangan, IHSG melemah 21 poin ke posisi 7.211,71. Pada pukul 09.39 WIB, IHSG susut 0,34 persen ke posisi 7.207. Indeks LQ45 merosot 0,14 persen ke posisi 1.073. Sebagian besar indeks acuan merosot.

Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 7.226,01 dan terendah 7.178,18. Sebanyak 233 saham menguat dan 223 saham melemah. 177 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 375.124 kali dengan volume perdagangan 6,4 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 4,1 triliun. Investor asing melakukan aksi beli saham Rp 147,18 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.372.

Sebagian besar sektor saham alami koreksi. Indeks sektor saham IDXproperty susut 0,64 persen, indeks sektor saham IDXtransportasi melemah 0,39 persen dan indeks sektor saham IDXtecno merosot 0,34 persen.

Dalam riset PT NH Korindo Sekuritas Indonesia disebutkan, IHSG akan menguat dengan kisaran 7.200-7.300. Pada perdagangan kemarin, IHSG naik 0,2 persen ke posisi 7.232. Investor asing catatkan beli saham Rp 19,4 triliun di tengah IHSG sempat koreksi ke 7.161.

“IHSG akhirnya ditutup menguat 0,2% ke level 7.232, di tengah penegasan pemerintah bahwa Crude Palm Oil tidak termasuk ke dalam produk sawit yang dilarang ekspor. Lebih detail, pelarangan ekspor hanya diperuntukkan untuk produk Refined, Bleached, Deodorized (RBD) palm olein,” demikian mengutip dari riset PT NH Korindo Sekuritas Indonesia.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Top Gainers-Losers dan Aksi Investor Asing

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham INTD naik 22,54 persen

-Saham BELL naik 16,77 persen

-Saham WINR naik 12,09 persen

-Saham LTLS naik 11,61 persen

-Saham DAYA naik 11,50 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham PGJO melemah 8,22 persen

-Saham HOPE melemah 6,99 persen

-Saham GEMA melemah 6,94 persen

-Saham BAJA melemah 6,72 persen

-Saham YPAS melemah 6,71 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 63,7 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 28,9 miliar

-Saham EMTK senilai Rp 19,9 miliar

-Saham AMRT senilai Rp 14,3 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 14,4 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham ADRO senilai Rp 24,6 miliar

-Saham HRUM senilai Rp 17,3 miliar

-Saham ASII senilai Rp 14,6 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 14,6 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 10,6 miliar

3 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia sebagian besar tertekan. Indeks Hang Seng turun 0,37 persen, indeks Korea Selatan Kospi susut 1,09 persen, indeks Jepang Nikkei melemah 1,88 persen, indeks Shanghai tergelincir 0,15 persen, indeks Singapura turun 0,24 persen dan indeks Taiwan melemah 2,43 persen.

Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia menyebutkan IHSG naik ke posisi 7.232 pada Selasa, 26 April 2022 didorong saham kapitalisasi besar. Sedangkan saham GOTO turun 6 persen dan jadi penghambat IHSG.

Kekuatan saham kapitalisasi besar terutama didukung hasil kuartal I 2022 yang kuat dari bank sehingga mendorong aksi beli investor asing di semua empat bank besar. Saham BBRI,BBCA, BMRI dan BBNI naik 1-2 persen. Rupiah juga menguat seiring klarifikasi pemerintah mengenai larangan minyak sawit karena pemerintah masih akan izinkan pengiriman minyak sawit mentah tetapi  larang bahan baku minyak goreng RBD curah dan kemasan.

4 dari 4 halaman

Penutupan IHSG pada 26 April 2022

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona hijau pada perdagangan Selasa, 26 April 2022. Investor asing melakukan aksi beli cukup signifikan.

Pada penutupan perdagangan, IHSG naik 0,22 persen ke posisi 7.232,15. Indeks LQ45 menguat 1,06 persen ke posisi 1.075,10. Sebagian besar indeks acuan kompak menghijau. IHSG sempat berada di zona merah dan berada di level terendah 7.161,65. IHSG sempat sentuh level tertinggi di 7.247,47.

Sebanyak 241 saham menguat sehingga angkat IHSG. 295 saham melemah. 154  diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.488.483 kali dengan volume perdagangan 32,4 miliar saham.

Nilai transaksi harian saham Rp 39,9 triliun. Transaksi saham besar ini dipicu transaksi saham di pasar negosiasi. Tercatat saham TBIG mencapai Rp 21,3 triliun. Di pasar negosiasi, saham TBIG naik 0,75 persen ke posisi Rp 3.080 per saham.

Saham TBIG berada di level tertinggi Rp 3.200 dan terendah Rp 3.030 per saham. Total frekuensi perdagangan enam kali. Investor asing beli saham Rp 1,18 triliun di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.406.

Sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Indeks sektor saham IDXnonsikllikal menguat 1,8 persen, dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXindustru menanjak 1,41 persen dan indeks sektor saham IDXproperty menanjak 1,23 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno melemah 1,26 persen. Diikuti indeks sektor saham IDXbasic tergelincir 1,12 persen dan indeks sektor saham IDXtransportasi susut 0,61 persen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.