Sukses

IHSG Cetak Rekor Baru di 7.262, Aksi Beli Investor Asing Sentuh Rp 1,07 Triliun

Pada penutupan perdagangan, Rabu (13/4/2022), IHSG melambung 0,67 persen ke posisi 7.262,77.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) makin perkasa pada perdagangan Rabu (13/4/2022). Penguatan IHSG tersebut dipicu aksi beli investor asing.

Pada penutupan perdagangan, IHSG melambung 0,67 persen ke posisi 7.262,77. IHSG kembali sentuh posisi tertinggi sepanjang masa. Indeks LQ45 menguat 0,76 persen. Seluruh indeks acuan kompak menghijau.

Pada Rabu pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.266,39 dan terendah 7.212,85. Sebanyak 274 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. 256 saham melemah dan 157 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.589.046 kali dengan volume perdagangan 27,5 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 16,9 triliun. Investor asing beli saham Rp 1,07 triliun di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.368.

Sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Indeks sektor saham IDXenergy melonjak 3,46 persen, dan catat penguatan terbesar.

Diikuti indeks sektor saham IDXinfrastruktur menanjak 2,05 persen dan indeks sektor saham IDXindustry mendaki 1,77 persen. Sementara itu, indeks sektor saham IDXindustry melemah 0,66 persen. Kemudian indeks sektor saham IDXbasic dan IDXsiklikal melemah 0,11 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Top Gainers-Losers dan Aksi Investor Asing

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham TIRT melonjak 34,34 persen

-Saham ENZO melonjak 17,54 persen

-Saham TRUK melonjak 17,06 persen

-Saham NPGF melonjak 13,86 persen

-Saham PTDU melonjak 13,43 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham RDTX melemah 6,99 persen

-Saham SUPR melemah 6,99 persen

-Saham ESTA melemah 6,90 persen

-Saham TRUE melemah 6,86 persen

-Saham GZCO melemah 6,73 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 417,3 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 110 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 81,8 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 54,4 miliar

-Saham EXCL senilai Rp46,7 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham INCO senilai Rp 27,4 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 21,3 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 14,1 miliar

-Saham AALI senilai Rp 13,8 miliar

-Saham INKP senilai Rp 10,5 miliar

3 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks Hang Seng naik 0,26 persen, indeks Korea Selatan Kospi menanjak 1,86 persen, indeks Jepang Nikkei bertambah 1,93 persen, indeks Singapura menanjak 0,66 persen dan indeks Taiwan mendaki 1,83 persen. Sementara itu, indeks Shanghai melemah 0,83 persen.

Pembukaan Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia Pasifik bervariasi pada perdagangan Rabu pagi (13/4/2022), seiring investor mengamati reaksi pasar terhadap rilis laporan inflasi Amerika Serikat (AS) yang sedikit lebih panas dari perkiraan.

Bursa saham China berada di teritori negatif jelang rilis perdagangan. Hal ini seiring situasi kasus COVID-19 di China membebani sentimen investor. Indeks Shanghai melemah 0,7 persen, sedangkan indeks Shenzhen merosot 0,91 persen. Indeks Hang Seng susut 0,48 persen.

Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 1,25 persen di awal perdagangan karena saham Fast Retailing naik lebih dari 1 persen. Indeks Topix menguat 0,68 persen. Sedangkan, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,78 persen sementara itu indeks S&P/ASX 200 di Australia sedikit lebih tinggi.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,22 persen persen lebih tinggi. Ke depan, Reserve Bank of New Zealand juga mengumumkan keputusan suku bunga pada Rabu pekan ini.

Sementara itu, harga konsumen AS naik 8,5 persen pada Maret dibandingkan tahun lalu, kenaikan tahunan tercepat sejak Desember 1981, menurut data resmi yang dirilis Selasa. Indeks harga konsumen berada di atas perkiraan Dow Jones sebesar 8,4 persen.

Indeks harga konsumen inti yang tidak termasuk makanan dan energi, bagaimanapun, menunjukkan tanda-tanda itu mungkin akan surut. Indeks itu naik 0,3 persen untuk bulan ini, lebih rendah dari perkiraan 0,5 persen.

 

 

4 dari 4 halaman

Penutupan IHSG pada 12 April 2022

Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu berbalik arah ke zona hijau pada perdagangan Selasa (12/4/2022).Hal tersebut didukung aksi beli investor asing yang mencapai Rp 1,5 triliun.

Pada penutupan perdagangan, IHSG menguat 0,15 persen ke posisi 7.214,78. Indeks LQ45 menguat 0,74 persen ke posisi 1.036,84. Sebagian besar indeks acuan menghijau. Pada Selasa pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.320,23 dan terendah 7.146,58.

Sebanyak 344 saham melemah sehingga penguatan IHSG terbatas. 216 saham menguat dan 128 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.623.942 kali dengan volume perdagangan 27,6 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 15,9 triliun.

Investor asing beli saham Rp 1,5 triliun di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.315.

Sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Indeks sektor saham IDXtransportasi melemah 2,31 persen, dan pimpin koreksi terbesar.

Diikuti indeks sektor saham IDXenergy merosot 1,25 persen dan indeks sektor saham IDXtechno susut 1,07 persen. Sementara itu, indeks sektor saham IDXbasic menguat 0,86 persen, indeks sektor saham IDXsiklikal menanjak 0,75 persen dan indeks sektor saham IDXnonsiklikal naik 0,67 persen.

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.