Sukses

Hasil RUPSLB Bukalapak Tetapkan Willix Halim sebagai Direktur Utama

Dengan susunan jajaran direksi terbaru ini, Bukalapak akan senantiasa memanfaatkan momentum positif dalam performa bisnisnya.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) resmi menunjuk Willix Halim sebagai Direktur Utama/CEO Bukalapak setelah disetujui oleh jajaran direksi, komisaris dan pemegang saham Perseroan di Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu (16/2/2022).

Adapun RUPSLB tersebut dipimpin oleh Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Bukalapak.com, Bambang Brodjonegoro.

Willix menggantikan direktur utama/CEO Bukalapak sebelumnya, Rachmat Kaimuddin, yang mengundurkan diri karena melanjutkan karirnya untuk mengabdi kepada negara.

Selain itu, rapat ini juga menyetujui penunjukan Victor Putra Lesmana dan Howard Nugraha Gani untuk masuk ke dalam Jajaran Direksi PT Bukalapak.com, Tbk. Teddy Nuryanto Oetomo dan Natalia Firmansyah akan tetap menjabat sebagai Direktur Bukalapak. Dengan begitu, susunan Jajaran Direksi PT Bukalapak.com adalah sebagai berikut:

-Direktur Utama: Willix Halim

-Direktur: Teddy Nuryanto Oetomo

-Direktur: Natalia Firmansyah

-Direktur: Howard Nugraha Gani

-Direktur: Victor Putra Lesmana

Dengan susunan jajaran direksi terbaru ini, Bukalapak akan senantiasa memanfaatkan momentum positif dalam performa bisnisnya demi terus bertumbuh secara berkelanjutan dan mencapai profitabilitas.

"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Rachmat Kaimuddin atas kontribusi, masukan, dan arahan beliau yang berharga dan bernilai bagi Perseroan," ujar Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen Bukalapak, Bambang Brodjonegoro seperti dikutip dari keterangan tertulis, Rabu pekan ini.

 Bambang menambahkan, pihaknya optimistis Willix Halim akan dapat meneruskan kepemimpinan Rachmat Kaimuddin di Bukalapak dengan terus mengembangkan Perseroan menjadi perusahaan publik yang kokoh secara finansial, berkembang secara berkelanjutan, serta membawa dampak yang signifikan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Mengenai penunjukan Victor Lesmana dan Howard Gani sebagai Direktur Bukalapak, Bambang Brodjonegoro mengungkapkan, seluruh Jajaran Komisaris dan Direksi Bukalapak menyambut dengan baik bergabungnya Victor Lesmana dan Howard Gani.

"Pencapaian yang luar biasa dari Victor dan Howard dalam membawa Bukalapak menjadi pemimpin digitalisasi UMKM menjadikan keduanya pilihan yang tepat untuk terus meningkatkan pencapaian ini,” tutur dia.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Profil

Willix bergabung dengan Bukalapak sebagai Chief Operating Officer Bukalapak pada 2016 dan menjadi salah satu tokoh penting dalam pertumbuhan Bukalapak menjadi unicorn.

Willix juga berkontribusi dalam mengembangkan Mitra Bukalapak hingga menjadi pemimpin pasar O2O (Online to Offline), dan memperluas variasi produk dan layanan digital Bukalapak. Pencapaian ini kemudian mengantarkan Bukalapak menjadi perusahaan teknologi pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2021.

Willix mendapatkan gelar sarjana Computer Science dan Mechatronics dengan First Class Honors dan sebagai Valedictorian pada tahun 2009 dari University of Melbourne.           

“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya sebagai CEO Bukalapak. Tahun ini, kami berharap akan semakin memperkuat posisi Bukalapak sebagai perusahaan teknologi yang menyediakan berbagai vertikal kepada pengguna kami," ujar dia.

"Dengan dukungan dari berbagai pihak, saya yakin transformasi ini akan terus berjalan dengan baik dan mencapai tujuan utama kami, yaitu menciptakan A Fair Economy For All," ia menambahkan.

Adapun Victor adalah pemimpin bisnis dengan pengalaman luas di berbagai industri mulai dari layanan keuangan, teknologi, sektor konsumen, dan logistik serta supply chain berkat pengalaman globalnya di berbagai negara selama di IBM serta di Boston Consulting Group (BCG).

Victor mendapatkan gelar sarjana teknik dengan spesialisasi Electrical & Electronic Engineering sebagai lulusan terbaik dan penerima Lee Kuan Yew Gold Medal dari Nanyang Technological University, Singapura.

Saat ini, Victor menjabat sebagai President of Commerce & Fintech di Bukalapak, memimpin berbagai divisi inti di Bukalapak, termasuk Marketplace, Digital Products, Logistics & Supply Chain, Payment, Financial Technology dan New Businesses.

Sedangkan Howard adalah seorang pemimpin bisnis handal dengan berbagai latar belakang dan keahlian, seperti dalam inisiatif bisnis dan produk, manajemen kemitraan, dan strategi disrupsi dan growth. Howard lulus dengan gelar First Class Honours di bidang Mekatronika dan Ilmu Komputer dari the University of Melbourne.

Howard memulai karier dengan Ericsson Australia sebagai Engineer. Sebelum kembali ke Indonesia, ia menyelesaikan gelar MBA di INSEAD. Kemudian, ia melanjutkan perjalanannya dengan Bain & Company selama lebih dari 3 tahun, sebelum bergabung di Bukalapak.

Howard telah memimpin inisiatif-inisiatif utama Mitra Bukalapak dan saat ini menjabat sebagai CEO PT Buka Mitra Indonesia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.