Surya Esa Perkasa Sampaikan Rencana Pengunduran Diri Komisaris Garibaldi Thohir

Garibaldi Thohir dalam acara Inspirato Liputan6.com. (Foto: Herman Zakharia/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) menyampaikan telah menerima surat pengunduran diri Garibaldi Thohir sebagai komisaris perseroan.

"Pada 17 Januari 2022, Garibaldi Thohir telah mengajukan rencana pengunduran diri beliau selaku Komisaris PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) dan akan efektif pada tanggal pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan," Sekretaris Perusahaan PT Surya Esa Perkasa Tbk, Erfine Kumala Furi dalam keterbukaan informasi BEI, (19/1/2022).

Ia menambahkan, RUPSLB Perseroan akan dilaksanakan paling lambat pada April 2022, atau 90 hari dari surat pengunduran diri tersebut.

Mengutip laman Surya Esa Perkasa, Garibaldi Thohir menjabat sebagai komisaris PT Surya Esa Perkasa Tbk pada 2020. Ia sebelumnya menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Panca Amara Utama pada 2018. Sebelumnya ia menjabat sebagai presiden direktur PT Panca Amara Utama pada 2012-2018.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Garibaldi Thohir atau akrab disapa Boy Thohir telah melakoni berbagai macam bisnis, di bidang properti, multifinansing, dan terakhir tambang batubara di bawah bendera PT Adaro Energy Tbk sebagai Presiden Direktur.

2 dari 2 halaman

Gerak Saham ESSA

IHSG Menguat — Seorang pria mengambil gambar layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Seiring berjalannya perdangan, penguatan IHSG terus bertambah tebal hingga nyaris mencapai 1,50 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Pada penutupan perdagangan Rabu, 19 Januari 2022, saham ESSA naik tipis 0,88 persen ke posisi Rp 456 per saham. Saham ESSA dibuka stagnan di posisi Rp 452 per saham.

Saham ESSA berada di level tertinggi Rp 462 dan terendah Rp 450 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.621 kali dengan volume perdagangan 139.878. Nilai transaksi Rp 6,4 miliar.