Sukses

Indosat-Tri Indonesia Sepakat Merger, Ini Komposisi Kepemilikan Sahamnya

Indosat Ooredoo Hutchison akan dikendalikan secara bersama-sama oleh perusahaan induk masing-masing, yakni Ooredoo Group dan CK Hutchison.

Liputan6.com, Jakarta - PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Hutchison resmi teken kesepakatan merger. Perusahaan hasil merger ini akan bernama PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (Indosat Ooredoo Hutchison) dan masih akan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pada akhir transaksi, Indosat Ooredoo Hutchison akan dikendalikan secara bersama-sama oleh perusahaan induk masing-masing, yakni Ooredoo Group dan CK Hutchison melalui Indosat Ooredoo Hutchison.

CK Hutchison akan mendapatkan 50 persen saham dari Ooredoo Asia, dengan menukar 21,8 persen sahamnya di Indosat Ooredoo Hutchison untuk 33 persen saham di Ooredoo Asia.

Kemudian, CK Hutchison juga akan mendapatkan tambahan 16,7 persen kepemilikan di Ooredoo Group lewat transaksi senilai USD 387 juta. Sehingga CK Hutchison dan Ooredoo Asia memiliki porsi kepemilikan yang sama pada Ooredoo Asia, yakni masing-masing sekitar 50 persen.

Atas kepemilikan tersebut, Ooredoo Asia kemudian diberi nama baru yaitu Ooredoo Hutchison Asia. Lalu Ooredoo Hutchison Asia akan memiliki 65,6 persen saham dan kendali atas Indosat Ooredoo Hutchison, perusahaan gabungan PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Hutchison. Perusahaan gabungan tersebut akan tetap terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dengan demikian, masih ada 34,4 persen sisa saham beredar. Sisa saham tersebut, sebesar 9,6 persen akan dipegang oleh pemerintah Indonesia melalui PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)/PPA. Kemudian PT Tiga Telekomunikasi Indonesia memiliki 10,8 persen saham, dan pemegang saham publik lainnya memiliki kira-kira 14,0 persen saham.

Sebelumnya berdasarkan data RTI per 31 Agustus 2021, pemegang saham PT Indosat Tbk antara lain Ooredoo Asia Pte Ltd sebesar 65 persen, PT Perusahaan Pengelola Aset 14,29 persen, masyarakat 20,71 persen.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gerak Saham ISAT

Pada penutupan perdagangan Kamis, 16 September 2021, saham ISAT naik 1,79 persen ke posisi Rp 7.125 per saham. Saham ISAT dibuka stagnan Rp 7.000 per saham.

Saham ISAT ditransaksikan di posisi tertinggi Rp 7.275 dan terendah Rp 7.000 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.642 kali. Total volume perdagangan 57.973. Nilai transaksi Rp 41,5 miliar

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.