Pemegang Saham Bank Ina Setuju Penambahan Direksi

IHSG Dibuka di Dua Arah — Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat, (3/9/2021).

Dalam rapat tersebut, pemegang saham menyepakati perubahan manajemen Perseroan sebagai agenda tunggal. Terdapat nama baru pada jajaran Anggota Direksi perseroan dengan diangkatnya Budijanto Soedarpo dan Adhiputra Tanoyo.Budijanto Soedarpo sebelumnya menjabat sebagai Head of Retail Banking Wealth Management Risk di HSBC Indonesia.

Sementara Adhiputra Tanoyo sebelumnya menjabat sebagai Director of Risk Management di QNB Indonesia Tbk.Dengan demikian, susunan pengurus perseroan menjadi sebagai berikut:

Dewan Komisaris:

Komisaris Utama/Komisaris Independen: Inawaty Handojo

Komisaris/Komisaris Independen: Yohanes Santoso Wibowo

Komisaris Josavia Rachman Ichwan

Direksi Perseroan :

Direktur Utama : Daniel Budirahayu

Direktur: Kiung Hui Ngo

Direktur: Yulius Purnama Junaedi

Direktur: Budijanto Soedarpo

Direktur Kepatuhan: Adhiputra Tanoyo

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Wabah virus corona COVID-19 tidak hanya berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat, namun berdampak pula pada pertumbuhan ekonomi negara. Hal ini berdampak bagi bursa saham dan nilai tukar rupiah.

2 dari 2 halaman

Gerak Saham BINA

FOTO: Jelang Tutup, Nilai Perdagangan Saham Lebih dari Rp 7,7 Triliun — Pialang memantau jalannya perdagangan saham di galeri Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (8/7/2020). Sembilan sektor tercatat berkinerja baik dipimpin sektor finance yang melonjak 3,76 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Pada penutupan perdagangan Jumat, 3 September 2021, saham BINA turun 0,23 persen ke posisi Rp 4.420 per saham. Saham BINA dibuka naik 10 poin ke posisi Rp 4.440 per saham.

Saham BINA berada di level tertinggi Rp 4.480 dan terendah Rp 4.320 per saham. Total frekuensi perdagangan 255 kali dengan volume perdagangan 7.976 kali dengan nilai transaksi Rp 3,5 miliar.