Sukses

IHSG Menguat Tipis, Investor Asing Buru Saham DMMX hingga BMRI

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada awal sesi perdagangan, Senin, 9 Agustus 2021. Sektor saham teknologi pimpin penguatan.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada awal sesi perdagangan, Senin (9/8/2021). Sektor saham teknologi memimpin penguatan.

Pada pra pembukaan perdagangan, IHSG naik 0,01 persen ke posisi 6.203,74. Indeks saham LQ45 turun 0,54 persen ke posisi 839. Sebagian besar indeks saham acuan tertekan. Awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.239,01 dan terendah 6.201,80.

Sebanyak 218 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 130 saham melemah dan 186 saham diam ditempat. Total frekuensi perdagangan saham 145.085 kali dengan volume perdagangan 2,7 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 1,5 triliun. Investor asing jual saham Rp 45,37 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.330.

Sebagian besar sektor saham menguat. Sektor saham teknologi pimpin penguatan. Diikuti IDXTransportasi naik 0,89 persen, IDXEnergy menguat 0,49 persen dan IDXHealth menanjak 0,39 persen.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham BUKA naik 25 persen

-Saham RANC naik 25 persen

-Saham PEGE naik 24,76 persen

-Saham TNCA naik 24,68 persen

-Saham DEFI naik 24,55 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham TRUE turun 6,98 persen

-Saham CLPI turun 6,96 persen

-Saham JECC turun 6,90 persen

-Saham LPIN turun 6,88 persen

-Saham PTDU turun 6,80 persen

-Saham IPAC turun 9,47 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham DMXX senilai Rp 9,6 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 3,9 miliar

-Saham KLBF senilai Rp 2,5 miliar

-Saham ASII senilai Rp 2 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 2 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BUKA senilai Rp 40,1 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 11 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 8,5 miliar

-Saham MNCN senilai Rp 5,2 miliar

-Saham FREN senilai Rp 3,1 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia beragam. Indeks Hong Kong Hang Seng naik 0,93 persen dan indeks Korea Selatan Kospi naik 0,05 persen, indeks Shanghai menanjak 0,53 persen. Indeks Taiwan melemah 0,45 persen.

Mengutip laporan PT Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG cenderung mendatar pada pekan lalu di posisi 6.203. IHSG turun 0,03 persen, sedangkan indeks LQ45 susut 1,04 persen.

Pada Jumat pekan lalu, PT Bukalapak.com Tbk menandai debut dengan IPO terbesar di Indonesia. Saham BUKA naik 25 persen dari Rp 850 menjadi Rp 1.060 per saham. Sejumlah saham terkait teknologi pun menguat antara lain ARTO, MLPL, KREN, BANK, BBYB, MCAS, NFCX, dan MARI.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.