Sukses

IHSG Naik Tipis, Investor Asing Lepas Saham DMMX hingga UNVR

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik terbatas 0,14 persen ke posisi 6.110,17 pada sesi pertama, Senin 26 Juli 2021. Investor asing jual saham di seluruh pasar.

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham Senin (26/7/2021). Investor asing jual saham di seluruh pasar.

Mengutip data RTI, IHSG naik terbatas 0,14 persen ke posisi 6.110,17. Indeks LQ45 melemah 0,22 persen. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.

Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.137,04 dan terendah 6.091,01. Sebanyak 228 saham melemah sehingga menahan penguatan IHSG. 256 saham menguat dan 151 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 887.879. Total volume perdagangan 14,9 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 6,5 triliun. Investor asing jual saham Rp 63,66 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.469.

Sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Indeks sektoral IDXtransportasi naik 1,84 persen, dan catat penguatan terbesar.

Diikuti IDXInfra menguat 1,43 persen dan IDXsiklikal menanjak 1,28 persen. Sementara itu, indeks sektoral IDXindustri melemah 0,79 persen, IDXhealth turun 0,46 persen dan IDXproperti tergelincir 0,43 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham GSMF naik 34,21 persen

-Saham KOTA naik 28.10 persen

-Saham SAMF naik 24,24 persen

-Saham UANG naik 22,50 persen

-Saham BGTG naik 20,37 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham HDIT turun 6,92 persen

-Saham PTDU turun 6,92 persen

-Sham BCIC turun 6,75 persen

-Saham GLOB turun 6,72 persen

-Saham MAYA turun 6,61 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 16 miliar

-Saham TCPI senilai Rp 8,3 miliar

-Saham EXCL senilai Rp 8,2 miliar

-Saham KLBF senilai Rp 7,6 miliar

-Saham LPPF senilai Rp 6,1 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham DMMX senilai Rp 45,2 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 32,4 miliar

-Saham TOWR senilai Rp 27,2 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 25 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 20,7 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hong Kong Hang Seng turun 2,91 persen, indeks Korea Selatan Kospi melemah 0,41 persen, indeks Shanghai susut 2,18 persen, indeks Singapura melemah 0,54 persen dan indeks Taiwan merosot 0,71 persen. Selain itu, indeks Jepang Nikkei naik 1,1 persen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.