Sukses

Laba Bersih Jasa Marga Susut 72,47 Persen Selama Kuartal I 2021

Pendapatan PT Jasa Marga Tbk turun 16,4 persen menjadi Rp 3,49 triliun pada kuartal I 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 4,17 triliun.

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mencatat penurunan kinerja selama kuartal I 2021. Hal ini ditunjukkan dari pendapatan dan laba bersih yang merosot.

Mengutip laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (28/6/2021), pendapatan PT Jasa Marga Tbk turun 16,4 persen menjadi Rp 3,49 triliun pada kuartal I 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 4,17 triliun.

Kontribusi dari pendapatan tol justru meningkat selama kuartal I 2021. Kontribusi pendapatan tol naik tipis 0,36 persen dari Rp 2,53 triliun pada kuartal I 2020 menjadi Rp 2,54 triliun pada kuartal I 2021.

Pendapatan usaha lainnya naik menjadi Rp 215,59 miliar pada kuartal I 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 202,95 miliar. Pendapatan konstruksi merosot 48,97 persen dari Rp 1,44 triliun pada kuartal I 2020 menjadi Rp 736,73 miliar.

Beban pokok pendapatan merosot 22,89 persen dari Rp 2,38 triliun pada kuartal I 2020 menjadi Rp 1,83 triliun pada kuartal I 2021. Beban tol dan usaha lainnya naik menjadi Rp 1,10 triliun pada kuartal I 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 953,83 miliar. Beban konstruksi naik dari Rp 1,4 triliun pada kuartal I 2020 menjadi Rp 730,28 miliar.

Dengan demikian laba bruto turun 7,76 persen dari Rp 1,79 triliun pada kuartal I 2020 menjadi Rp 1,65 triliun pada kuartal I 2021. Laba usaha susut 7,96 persen dari Rp 1,66 triliun pada kuartal I 2020 menjadi Rp 1,53 triliun pada kuartal I 2021.

Perseroan mencatat laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk merosot 72,47 persen selama kuartal I 2021. Perseroan kantongi laba Rp 161,83 miliar pada kuartal I 2021 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 587,92 miliar.

Total liabilitas naik menjadi Rp 80,81 triliun pada kuartal I 2021 dari periode 31 Desember 2020 sebesar Rp 79,31 triliun. Total ekuitas naik menjadi Rp 24,84 triliun pada tiga bulan pertama 2021 dari peridoe Desember 2020 sebesar Rp 24,77 triliun.

Total aset perseroan naik menjadi Rp 105,65 triliun pada kuartal I-2021 dari periode 31 Desember 2020 sebesar Rp 104,08 triliun. PT Jasa Marga Tbk kantongi kas dan setara kas Rp 5,36 triliun pada 31 Maret 2021 dari periode 31 Desember 2020 sebesar Rp 4,59 triliun.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Operasikan Jalan Tol dan Gerak Saham JSMR

Mengutip keterangan tertulis perseroan, pada akhir Januari 2021, Perseroan mengoperasikan Jalan Tol Bogor Ring Road (BORR) Seksi 3A (Ruas Simpang Yasmin-Simpang Semplak) sepanjang 2,85 Km sehingga melengkapi Seksi 1 s.d Seksi 2B yang telah beroperasi sebelumnya dari Sentul Selatan hingga Simpang Yasmin.

Jalan Tol BORR memiliki total panjang 13,3 dengan seksi akhir yaitu seksi 3B Simpang Semplak-Junction Salabenda sepanjang 2 Km, yang ditargetkan akan dibangun pada awal 2023.

Pada penutupan perdagangan saham Senin, 28 Juni 2021, saham JSMR merosot 5,98 persen ke posisi Rp 3.300 per saham. Saham JSMR dibuka stagnan Rp 3.510. Saham JSMR berada di posisi tertinggi Rp 3.510 dan terendah Rp 3.300 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.373 kali dengan nilai transaksi Rp 25,8 miliar. Total volume perdagangan 75.874.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.