Sukses

351 Saham Melemah, IHSG Tersungkur 1,4 Persen Tinggalkan Posisi 6.000

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG merosot 0,78 persen ke posisi 5.959,96.

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok pada pembukaan perdagangan saham Senin, (21/6/2021). Akan tetapi, investor asing masih melakukan aksi beli saham di seluruh pasar.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG merosot 0,78 persen ke posisi 5.959,96. Pada pukul 09.00 WIB, IHSG susut 1,4 persen ke posisi 5.923. Pada pukul 09.05 WIB, IHSG melemah 1,7 persen ke posisi 5.901. Indeks saham LQ45 melemah 2,27 persen ke posisi 843,66. Seluruh indeks saham acuan kompak tertekan.

Sebanyak 351 saham melemah sehingga menekan IHSG. 115 saham diam di tempat dan 54 saham menguat. Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di posisi tertinggi 5.961 dan terendah 5.884.

Total frekuensi perdagangan saham 103.265 kali dengan volume perdagangan 1,9 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 1 triliun. Investor asing beli saham Rp 181,3 miliar di seluruh pasar.

Sebagian besar sektor saham tertekan pada awal pekan ini. Sektor saham IDXIndustry melemah 2,58 persen, dan catat penurunan terbesar pada Senin pagi. Diikuti sektor saham IDXBasic tergelincir 2,25 persen dan sektor saham IDXHealth turun 1,87 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham LMAS naik 30,93 persen

-Saham PORT naik 25 persen

-Saham PCAR naik 21,88 persen

-Saham PEGE naik 16,76 persen

-Saham BINA naik 16,23 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham CASH melemah 7,14 persen

-Saham PURA melemah 6,98 persen

-Saham EDGE melemah 6,96 persen

-Saham TECH melemah 6,96 persen

-Saham AGRS melemah 6,94 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 24,6 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 13 miliar

-Saham ERAA senilai Rp 7,6 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 5,3 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 3,8 miliar

Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:

-Saham ASII senilai Rp 21,7 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 9,3 miliar

-Saham BFIN senilai Rp 7,7 miliar

-Saham EMTK senilai Rp 4,7 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 4,3 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia sebagian besar tertekan. Indeks Hang Seng melemah 0,98 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi susut 1,1 persen, indeks saham Jepang melemah 3,43 persen.

Selanjutnya indeks saham Singapura melemah 0,96 persen dan indeks saham Taiwan merosot 1,2 persen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.