Sukses

Perluas Bisnis, MITI Bakal Akuisisi Karana Line

PT Mitra Investindo (MITI) menyatakan akuisisi ini dimaksudkan untuk menjaga keberlangsungan usaha dan pertumbuhan perusahaan.

Liputan6.com, Jakarta - PT Mitra Investindo (MITI), perusahaan bergerak di usaha perdagangan dan jasa bakal akuisisi perusahaan yang menjalankan usaha pengangkutan laut, logistik dan jasa bongkar muat. Oleh karena itu, perseran teken perjanjian pokok dengan PT Pelayaran Samudera Karana Line pada 17 Mei 2021.

Penandatanganan perjanjian itu sekaligus menandai rencana akuisisi yang dilakukan Mitra Investindo terhadap PT Pelayaran Samudera Karana Line. Manajemen perseroan menjelaskan, akuisisi ini dimaksudkan untuk menjaga keberlangsungan usaha dan pertumbuhan perusahaan.

"Untuk menjaga keberlangsungan usaha dan pertumbuhan perusahaan, Perseroan berencana melakukan akuisisi perusahaan yang dimiliki oleh PSKL yang menjalankan kegiatan usaha pengangkutan laut, logistik dan jasa bongkar muat/stevedoring (Perusahaan Target)," tulis manajemen dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (19/5/2021).

Rencananya, pelaksanaan akuisisi ini direalisasikan pada pertengahan 2022. Dari aksi korporasi ini, Perseroan akan memperluas inti bisnis di bidang pelayaran. Termasuk jasa logistik dan bongkar muat.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dongkrak Aset

Sementara dari sisi kondisi keuangan, akan berdampak dalam meningkatkan aset dan pendapatan serta permodalan Perseroan ke depan. Pada gilirannya akan dapat membawa kinerja keuangan Perseroan yang lebih baik.

"Melalui strategi pertumbuhan anorganik, Perseroan dapat terus tumbuh dan berkembang untuk keberlangsungan usaha Perseroan ke depan serta meningkatkan shareholder value bagi para pemegang saham Perseroan,” jelas manajemen.

Sementara dampak dari sisi hukum yakni Perseroan akan memiliki entitas anak/perusahaan anak baru yang sejalan dengan inti bisnis Perseroan.

   

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.