Sukses

Pengelola Alfamart Beri Penjelasan kepada BEI Terkait Bermitra dengan Bank Aladin

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) memberikan penjelasan kepada BEI terkait bermitra dengan Bank Aladin Syariah.

Liputan6.com, Jakarta - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), pengelola Alfamart angkat bicara terkait kerja sama dengan PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK).  Hal ini seiring permintaan penjelasan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait kabar berminta dengan Bank Aladin Syariah.

Melalui keterbukaan informasi ke BEI, ditulis Jumat (7/5/2021), pengelola Alfamart ini menyatakan akan menambah modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) dengan tujuan penggunaan dana untuk investasi pada perusahaan lain atau penyertaan saham pada perusahaan yang bergerak di bidang berbasis teknologi . Hal ini yang dapat bersinergi secara strategis dengan perseroan untuk mendukung kegiatan usaha perseroan.

"Kerja sama strategis antara perseroan dengan Bank Aladin Syariah (BANK) seperti halnya kerja sama perseroan dengan perusahaan-perusahaan mitra bisnis lainnya merupakan kerja sama bisnis umum,” demikian mengutip keterbukaan BEI.

Perseroan menyatakan menyampaikan informasi penting yang sama dan merata ke semua pemangku kepentingan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Sebelumnya, Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, A.Hans menuturkan, pihaknya bermitra bisnis dengan Bank Aladin Syariah.

"Kabar perseroan bermitra bisnis dengan Bank Aladin, iya. Tapi tolong, jangan dibilang penyertaan modal, itu berbeda. Kami bersinergis, Alfamart juga punya ekosistem,” ujar dia, Kamis, 6 Mei 2021.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gerak Saham AMRT

Mengutip data RTI, saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 0,53 persen ke posisi Rp 935 per saham. Saham AMRT dibuka stagnan di kisaran Rp 940. Saham AMRT bergerak di kisaran Rp 930-Rp 985. Total frekuensi perdagangan saham 5.318 kali dengan nilai transaksi Rp 25,2 miliar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.