Sukses

Jurus Waskita Beton Precast Raih Target Kontrak Baru Rp 7,8 Triliun

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) optimistis dapat meraup kontrak baru senilai Rp 7,8 triliun pada 2021.

Liputan6.com, Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) menargetkan kontrak baru senilai Rp 7,8 triliun pada 2021.

Direktur Utama PT Waskita Beton Precast Tbk, Moch. Cholis Prihanto menuturkan, hal ini bisa dicapai melalui sejumlah strategi yang telah disiapkan perseroan.

Strategi bisnis tersebut di antaranya dengan menggarap pasar eksternal. Yakni dengan menjual segala keunggulan sumber daya yang dimiliki oleh Perusahaan, menjual produk baru yang telah dikembangkan Perusahaan serta berkolaborasi. 

"Melalui strategi itu, Perusahaan optimis untuk dapat mencapai target yang telah ditetapkan yaitu Nilai kontrak baru sebesar Rp 7,88 triliun dan pendapatan usaha Rp 5,33 triliun,” ujar dia dalam keterangan resmi, Jumat (23/4/2021).

Selain itu, Perseroan juga akan memperbaiki melalui beberapa program kerja yang telah dirancang untuk tahun ini.

"Manajemen baru akan melakukan perbaikan dengan memastikan sustainability perusahaan dengan penekanan pada restrukturisasi dan integrasi organisasi dengan mengedepankan pengendalian, dan delegasi kewenangan (desentralisasi),” ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Melakukan Efisiensi

Perusahaan melakukan efisiensi di berbagai lini perusahaan, seperti integrasi pada 5 Plant yang berlokasi di Jawa Barat (Plant Karawang, Plant Subang, Plant Sadang, Plant Cibitung dan Plant Kalijati).

Melalui integrasi tersebut, diharapkan beban operasional Perusahaan dapat ditekan untuk beberapa waktu mendatang dan produktivitas kinerja produksi beton pracetak dapat lebih meningkat.

Pembenahan juga dilakukan pada sistem yang dimiliki Perseroan. Pada awal 2021, perusahaan telah mengimplementasikan SAP S/4 yang menjadi momen perubahan bagi sistem dan sumber daya manusia yaitu mengubah budaya kerja menjadi lebih terencana, terstruktur, cepat, dan efektif.  Selain itu mempermudah pengambilan keputusan, bekerja sistematis, menghasilkan data yang real time. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.