Sukses

Deretan Investor yang Ketiban Cuan dari Pencatatan Saham Coinbase

Coinbase menjadi perusahaan teknologi terbaru yang menghasilkan keuntungan besar bagi investor ventura.

Liputan6.com, Jakarta - Saham Coinbase ditutup di posisi USD 328,28 saat perdagangan perdana di bursa saham Nasdaq pada Rabu, 14 April 2021. Dengan harga saham itu, kapitalisasi pasar Coinbase sekitar USD 85,8 miliar atau sekitar Rp 1.256 triliun (asumsi kurs Rp 14.640 per dolar AS). Lalu siapa saja investor yang untung dengan pencatatan saham Coinbase?

Pemodal ventura Fred Wilson telah memantapkan dirinya sebagai investor terkemuka dalam teknologi konsumen melalui perusahaannya, Union Square Ventures pada 2013. 

“Kami telah memikirkan dan ingin melakukan investasi di ekosistem Bitcoin selama beberapa tahun. Hari ini, kami senang dapat berbicara tentang investasi pertama kami di sektor ini,” tulis Wilson di situs perusahaannya.

Dilansir dari CNBC, Kamis (15/4/2021), Union Square Ventures pertama kali berinvestasi di Coinbase dengan harga 20 sen per saham pada 2013 untuk Seri A, memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan saham yang sekarang bernilai USD 4,6 miliar atau sekitar Rp 67,33 triliun (asumsi kurs Rp 14.637 per dolar AS).

Hal itu menyusul debut Coinbase di Nasdaq pada Rabu, 14 April 2021. Coinbase dibuka pada USD 381 per saham, dan berhasil mencatatkan  kapitalisasi pasar mata uang kripto sekitar USD 100 miliar atau sekitar Rp 1.463 triliun. Pada penutupan, saham telah diperdagangkan turun menjadi USD 328,28 dengan valuasi USD 85,8 miliar. 

Coinbase menjadi perusahaan teknologi terbaru yang menghasilkan keuntungan besar bagi investor ventura, berkat valuasi besar-besaran dari pasar publik dan percepatan pertumbuhan ekonomi digital. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Andreessen Horowitz

Meskipun Union Square memimpin putaran pendanaan awal Coinbase, perusahaan itu bukanlah satu-satunya investor terbesar untuk Coinbase. Melainkan ada perusahaan modal ventura swasta Amerika, Andreessen Horowitz, yang memiliki saham di bursa crypto senilai sekitar USD 9,7 miliar.

Tak menunggu lama, tujuh bulan setelah diluncurkannya Coinbase Series A yang diborong Union Square, Andreessen Horowitz memimpin Seri B senilai USD 25 juta, membeli saham dengan harga USD 1 per saham. 

Andreessen Horowitz terus membangun sahamnya di Coinbase, bahkan membeli beberapa saham dari Union Square. Menurut prospektus Coinbase, Andreessen Horowitz membeli saham senilai USD 57,1 juta pada Oktober 2019 dari Union Square dengan harga USD 23. 

Sekitar setahun kemudian, Union Square menjual USD 30 juta lagi di saham Coinbase ke Andreessen dengan harga USD 28,83 per saham. Secara total Union Square mendivestasikan sekitar 28 persen sahamnya dalam lima transaksi terpisah, dan 3,52 juta saham yang dijual ke Andreessen sekarang bernilai gabungan USD 1,2 miliar.

3 dari 3 halaman

Investor Lainnya

Ribbit Capital, perusahaan ventura yang berfokus pada fintech yang ikut memimpin Seri A, adalah investor luar terbesar ketiga Coinbase dengan 12 juta saham, senilai USD 3,9 miliar. Tiger Global, Institutional Venture Partners, dan DFJ Growth adalah di antara pendukung lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.