Sukses

Investor Berhati-Hati, Bursa Asia Bergerak Campuran

Bursa Asia hanya sedikit berubah pada pembukaan perdagangan Selasa pekan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Bursa Asia hanya sedikit berubah pada pembukaan perdagangan Selasa pekan ini. Investor tengah mengamati perkembangan ketegangan Amerika Serikat (AS) dengan China.

Mengutip CNBC, Selasa (18/8/2020), Indeks Nikkei Jepang 224 dan Topix dibuka melemah tipis. Di Korea Selatan, indeks Kospi juga melemah tipis setelah libur pada perdagangan Senin.

Di Australia, indeks S&P/ASX 200 naik tipis 0,38 persen. Risalah rapat Bank Sentral Australia akan dirilis sekitar pukul 09.30 waktu Singapura.

Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang yang merupakan indeks acuan bursa Asia diperdagangkan 0,16 persen lebih tinggi.

Ketegangan antara Washington AS dan Beijing China kemungkinan akan terus membebani sentimen investor. Pemerintahan Presiden AS Donald Trump hari Senin mengumumkan pengetatan pembatasan lebih lanjut pada produk Huawei.

 

** Saksikan "Berani Berubah" di Liputan6 Pagi SCTV setiap Senin pukul 05.30 WIB, mulai 10 Agustus 2020

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

S&P 500 Menguat Didorong Sektor Konsumsi

Di As, S&P 500 berhasil menguat pada penutupan perdagangan Senin (Selasa pagi waktu Jakarta). Penguatan ini terjadi di tengah kekhawatiran atas penanganan virus Corona di Amerika Serikat (AS).

mengutip CNBC, Selasa (18/7/2020), indeks harga S&P 500 naik 0,3 persen dan ditutup pada 3.381,99. Indeks Nasdaq Composite naik 1 persen menjadi 11.129,73, mencapai level tertinggi sepanjang masa. Sedangkan Dow Jones Industrial Average justru melemah dengan jatuh 85 poin atau sekitar 0,3 persen dan ditutup di level 27.844,91.

 

Saham Alphabet dan Microsoft keduanya naik setidaknya 0,7 persen dan menjadi pemimpin kenaikan indeks Nasdaq. Amazon juga naik 1,1 persen setelah Reuters melaporkan bahwa raksasa e-commerce itu berencana membeli saham perusahaan cloud Rackspace Technology.

CNBC mengkonfirmasi laporan tersebut melalui sebuah sumber. Saham Rackspace naik lebih dari 10 persen.

Sektor barang konsumsi menjadi sektor dengan kinerja terbaik di S&P 500, naik 1,2 persen. Sektor tambang di S&P 500 naik 0,4 persen yang didorong oleh saham Newmont dan Freeport-McMoRan yang masing-masing naik 2 persen.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.