Sukses

Perwakilan New York Stock Exchange Kunjungi Pasar Modal Indonesia

Ini merupakan kunjungan pertama Global Head of Capital New York Stock Exchange Garvis Toler ke Bursa Efek Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Pembukaan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis pagi ini berlangsung tidak biasa. Lantaran perdagangan saham kali ini dibuka ‎Global Head of Capital New York Stock Exchange Garvis Toler dan Direktur Eksekutif CORE Hendri Saparini.

"Terima kasih sudah berkunjung ke BEI," kata Direktur Utama BEI Tito Sulistio, di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (11/8/2016).

Sementara, bagi Garvis ini adalah kunjungan pertamanya ke BEI. Kunjungan ini seolah menjadi istimewa apalagi dia turut membuka perdagangan saham hari ini. "Ini adalah kunjungan pertama saya," ujar dia.

Turut hadir dalam pembukaan perdagangan saham pagi ini, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Alpino Kianjaya, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Hamdi Hassyarbaini.

Seperti diketahui, New York Stock Exchange termasuk salah satu pasar modal terbesar di dunia, dan bahkan mempengaruhi bursa global. Kapitalisasi pasar New York Exchange termasuk yang terbesar mencapai US$ 19,2 triliun.

Pada perdagangan awal sesi ini, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berlawangan dengan bursa global. Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG naik 14,14 poin atau 0,26 persen ke level 5.438,09. Kenaikan ini berlanjut hingga pukul 09.00 WIB. IHSG menguat 13,89 poin atau 0,25 persen ke level 5.437,83. Indeks saham LQ45 mendaki 0,47 persen ke level 935,60.

Sebagian besar indeks saham acuan menguat kecuali indeks saham DBX turun 0,01 persen dan indeks saham Pefindo 25 melemah 0,11 persen. Ada sebanyak 126 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sedangkan 49 saham melemah dan 75 saham lainnya diam di tempat. Pada Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 5.445,99 dan terendah 5.432,33.

Transaksi perdagangan saham juga cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 27.039 kali dengan volume perdagangan 1,1 miliar saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 442,5 miliar. Investor asing melakukan aksi beli sekitar Rp 5,9 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat melemah ke level Rp 13.069. (Amd/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini