Pipa Air PLTMH Cirompang Jebol, Pasokan Listrik Warga Garut Selatan Tetap Aman

Liputan6.com, Garut - Pasokan listrik ribuan Kepala Keluarga (KK) di wilayah kerja Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Cirompang, milik PT GTR di Kampung Rancateureup, Desa Bungbulang, Kecamatan Bungbulang, Garut, Jawa Barat, dipastikan aman dari ancaman pemadaman.

"Informasi itu (pemadaman) sama sekali tidak benar, pasokan listrik sama sekali tidak terganggu," ujar Kapolsek Bungbulang Iptu Usep.

Menurutnya, pergesaran tanah yang terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, di dekat area pipa penyokong air milik perusahaan, menjadi salah satu penyebab terjadinya kebocoran pipa air pembangkit listrik tersebut.

Walhasil, semburan air dengan debit cukup besar yang berasal dari sumber air sungai Cirompang itu, langsung merontokan fasilitas instalasi power house PLTMH Cirompang.

Tidak hanya itu, derasnya semburan air yang keluar, membuat sebuah bangunan luas 14x30 meter milik PT GTR ikut porak poranda, beberapa atap bangunan nampak rusak, karena tak kuat menahan derasnya air yang menimpa bangunan.

Akibatnya, untuk sementara waktu perusahaan terpaksa menghentikan seluruh aktivitas produksi listrik. Hal itulah memicu kekhawatiran terjadinya pemadaman listrik, bagi ribuan KK yang selama ini menikmati pasokan energi PLTMH Cirompang.

Untuk itu, Usep memastikan seluruh pasokan listrik bagi ribuan KK di dekat area PLTMH Cirompang tidak terganggu. Cadangan listrik hang dialirkan ke instalasi PLN sebagai operator tunggal terbilang aman.

"Sebelumnya sempat beredar informasi jika aliran listrik di daerah selatan Garut mati akibat jebolnya pipa air penyokong daya PLTMH Cirompang itu, itu tidak benar," kata dia.

**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:

1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)