Sukses

Tim SAR Temukan Jenazah Diduga Kakek Berusia 100 Tahun yang Jatuh di Sungai Cijalupang

Kakek yang hanyut di Sungai Cijalupang Bandung diduga meninggal dunia.

Liputan6.com, Bandung - Sesosok jenazah ditemukan mengambang di Sungai Citarum tepatnya dekat Jembatan Rancamanyar sektor 7, Bandung, Senin (10/10/2022). Diduga, jenazah tersebut adalah kakek berusia 100 tahun yang sebelumnya dikabarkan jatuh hanyut di Sungai Cijalupang pada Jumat petang (7/10/2022).

Berdasarkan laporan kronologi yang diterima Liputan6.com, petugas SAR gabungan awalnya mendapat laporan dari warga sekitar yang mengaku melihat jenazah di Sungai Citarum. Sekitar pukul 09.00 WIB tadi, tim langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan evakuasi pengangkatan.

Jenazah tersebut kemudian diserahkan kepada pihak kepolisian dan keluarga untuk divisum dan dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih, Kota Bandung. Jenazah dibawa mobil PMI Kota Bandung.

Kepala Bidang Kesiapsiagaan Operasi Pemadaman dan Penyelamatan, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, Yusuf Hidayat membenarkan adanya temuan tersebut.

"Korban sedang akan diidentifikasi terlebih dahulu, apakah ciri-ciri korban sama dengan yang diduga warga Cisaranten," katanya melalui pesan tertulis.

Informasi tersebut turut dikonfrimasi oleh Analis Kebencanaan Ahli Muda Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar, Hadi Rahmat Arjasasmita. Dalam laporannya, pihaknya disebut berkoordinasi dengan dengan pihak terkait lainnya dan melakukan pencarian dengan menyisir Sungai Citepus hingga Sungai Rancamanyar.

"Korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," jelasnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jatuh ke Sungai

Seorang kakek berusia 100 tahun dilaporkan hanyut terseret sungai di Bojong Awi Kidul, RT 02/04, Kelurahan Cisaranten, Kota Bandung. Kakek bernama Ading itu hanyut terbawa arus Sungai Cijalupang, pada Jumat (7/10/2022) petang, sekitar pukul 18.00 WIB.

Saat kejadian debit air tengah meninggi sampai empat meter dengan arus yang begitu deras. Sore hari sebelum kejadian, kawasan tersebut diguyur hujan lebat. Ading jatuh ke sungai tak jauh dari rumahnya. Kabarnya, Ading dalam kondisi sakit.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.