Sukses

Pagi di Pulau Huha, Surga Kecil Tersembunyi yang Ciamik di Gorontalo Utara

Kabupaten yang berada di pesisir Teluk Tomini ini menyimpan sejuta keindahan laut yang belum begitu terjamah.

Liputan6.com, Gorontalo - Jika kalian pecinta wisata bahari, cobalah untuk datang ke Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut). Kabupaten yang berada di pesisir Teluk Tomini ini menyimpan sejuta keindahan laut yang belum begitu terjamah.

Salah satunya Pulau Huha yang terletak di Kecamatan Tomilito, Gorut. Untuk mendatangi lokasi ini, pengunjung bisa melewati pelabuhan Kwandang menggunakan perahu yang disewakan nelayan setempat, dengan perkiraan waktu bisa sampai satu jam.

Sementara jika langsung ke Kecamatan Tomilito, untuk menuju lokasi kita hanya membutuhkan waktu sekitar 25 menit di tangan pengemudi perahu yang profesional.

Memang Pulau Huha sendiri sudah lebih dulu terkenal di kalangan para pecinta alam. Meski begitu, pulau yang cantik ini masih asing di telinga orang awam.

Pulau dengan garis pantai yang memiliki pasir putih yang lembut, kerap menjadi primadona bagi para pegiat alam untuk mendatangi Pulau Huha. Air laut yang begitu tenang nan jernih kebiru-biruan, menjadi keunggulan pulau kecil ini.

"Selain hamparan pasir putih yang luas, kami juga bisa melihat beragam jenis ikan yang bermain sekitar terumbu karang yang indah," kata Agung Julianto kepada Liputan6.com, Rabu (10/08/2022).

"Selama perjalanan, kami disuguhkan dengan keindahan bawah laut yang bisa dilihat dari atas perahu yang kami tumpangi," tuturnya.

Simak juga video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Banyak Pepohonan

Tidak hanya terumbu karang dan pasir putih, di sekitar Pulau Huha juga ditumbuhi pepohonan rindang. Itulah sebabnya jika udara di sekitar pulau terasa lebih sejuk meski di siang hari.

Pohon kelapa serta tumbuhan bakau tumbuh subur di pulau itu. Selain tempat pengunjung untuk berlindung dari terik matahari, pepohonan itu menjadi habitat berbagai jenis satwa, seperti burung.

"Kalau sore hari, banyak burung yang bertengger di pepohonan pulau ini. kalau dilihat, pulau ini menjadi tempat tidur mereka saat malam hari," katanya.

Di tempat yang sama, Liya Hasan pengunjung lain mengaku terpukau dengan keindahan Pulau Huha. Pulau yang memiliki perairan yang tenang ini sangat cocok dijadikan tempat wisata pulau pada umumnya.

"Saya melihat sangat jarang orang datang ke sini, sementara keindahannya sangat luar biasa. Hanya para pegiat alam saja yang kerap terlihat di lokasi," kata Liya.

"Sementara, banyak spot foto yang Instagramable di lokasi Pulau Huha," ungkapnya.

Jika tempat ini dikelola oleh Pemerintah setempat kata Liya, makan dirinya yakin dan percaya kan mendatangkan pendapatan asli desa (PAD) yang lumayan.

"Mungkin karena jarang promosi, pantai ini jarang sekali untuk dikunjungi," ia menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.