Sukses

Rasa Syukur Wali Kota Binjai Warganya Berhasil Keluar dari Ukraina dengan Selamat

Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, merasa sangat bersyukur atas kepulangan 9 Warga Negara Indonesia asal Binjai dan Langkat dengan kondisi keselamatan setelah sempat terjebak di tengah kondisi perang Rusia dengan Ukraina.

Liputan6.com, Binjai Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, merasa sangat bersyukur atas kepulangan 9 Warga Negara Indonesia (WNI) asal Binjai dan Langkat dengan kondisi keselamatan setelah sempat terjebak di tengah kondisi perang Rusia dengan Ukraina.

Diungkapkan Amir Hamzah, sejak invasi Rusia ke Ukraina pecah, Pemerintah Kota (Pemko) Binjai selalu berdoa agar diberikan keselamatan kepada warga Binjai dan Langkat yang terjebak di Kota Chernihiv, Ukraina.

"Terutama ulama dan pendeta terus berdoa untuk keselamatan warga kami yang berada di Ukraina. Karena mereka adalah bagian dari kami, mereka pahlawan migran, penopang keluarga," kata Amir Hamzah saat menyambut 7 WNI asal Binjai di rumah dinas, Selasa, 22 Maret 2022, malam.

Diakui Amir Hamzah, sebelum 9 WNI asal Binjai dan Langkat tiba di Indonesia, mereka masih merasa cemas. Kecemasan mereka luntur setelah mendapat kabar ke-9 WNI tersebut telah terbang dari Polandia menuju Indonesia.

"Mendengar kabar baik itu kami sujud syukur, dan doa semua terkabul, bisa berkumpul bersama dengan keadaan yang sehat," ungkapnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Berterima Kasih

Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Luar Negeri yang telah menyelamatkan 9 WNI asal Binjai dan Langkat, yang sempat terjebak perang Rusia dengan Ukraina.

Disampaikan Amir Hamzah, para WNI yang sempat terjebak di Kota Chernihiv, Ukraina, adalah pahlawan devisa. Mereka bekerja di Ukraina demi kehidupan dan kebahagiaan keluarga masing-masing.

"Mereka pekerja migran asal Binjai, juga pejuang tenaga kerja migran Indonesia yang terpaksa harus merantau jauh ke negeri orang demi untuk keluarga," ujarnya.

Namun, perang Rusia dengan Ukraina telah memaksa ke-9 WNI asal Binjai dan Langkat tersebut untuk meninggalkan pekerjaan mereka, dan kembali ke Indonesia.

"Alhamdulillah, semua tiba di Binjai dalam keadaan sehat dan selamat," Amir Hamzah menandaskan.

3 dari 3 halaman

Dievakuasi ke Polandia

Sebanyak 9 WNI yang berada di Kota Chernihiv, Ukraina, 6 warga Binjai dan 3 warga Langkat. Mereka adalah Iskandar, Muhamad Raga Prayuga, Muhamad Aris Wahyudi, Syahfitra Sandiyoga, Agus Alfirian, Rian Jaya Kusuma, Dedi Irawan, Zulham Ramadhan, dan Amri Abas.

Mereka berhasil dievakuasi pada Minggu, 20 Maret 2022 dari Ukraina menuju Polandia. Kemudian mereka langsung diterbangkan menuju Indonesia, dan tiba di tanah air pada Senin, 21 Maret 2022.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.