Sukses

Berjubah Gamis, Pria di Palembang Curi Uang di Kotak Amal Masjid

Seorang pria berjubah gamis terekam kamera CCTV saat mencuri uang di kotak amal di masjid di Palembang Sumsel.

Liputan6.com, Palembang - Aksi kriminalitas tak hanya terjadi di pusat perbelanjaan saja, namun juga dilakukan pelaku di rumah ibadah. Seperti yang dilakukan seorang pria di Kota Palembang Sumatera Selatan (Sumsel), yang terekam kamera CCTV sedang mencuri uang di kotak amal.

Beredar di media sosial (medsos), video seorang pria berjubah gamis dan berpeci sedang masuk di Masjid Assayidi di Jalan Swadaya Kelurahan Siring Agung Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, pada hari Sabtu (26/2/2022).

Bukannya menjalani ibadah, pria yang belum diketahui identitasnya tersebut, mengambil uang di dalam dua unit kotak amal di masjid tersebut. Dia juga mencuri speaker wireless masjid, saat kondisi masjid sedang sepi.

Marbot Masjid Assayidi Palembang, Kalimantan Syahputra Pranajaya menuturkan, rekaman CCTV tersebut juga merekam di awal pria tersebut datang ke masjid, dengan menggunakan sepeda motor.

“Uang yang hilang di kotak amal sekitar Rp400.000 hingga Rp 500.000. Dari waktu yang tertera di rekaman CCTV, aksi pencurian ini terjadi sekitar pukul 07.34 WIB,” ungkapnya, Selasa (1/3/2022).

Pada siang hari saat para jemaah hendak menjalankan salat zuhur berjamaah, pengurus Masjid Assayidi di Palembang itu pun kaget, karena speaker wireless di ruang administrasi sudah raib.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kotak Amal Rusak

Tak hanya itu saja, dua unit kotak amal yang biasanya terkunci, ditemukan dalam kondisi rusak dan seluruh uangnya terkuras tanpa sisa.

"Pada saat kejadian memang situasi masjid dalam keadaan sepi. Kami juga sudah melaporkan ke polisi dan berharap pelaku tertangkap. Kami berharap pelaku bertanggung jawab atas ulah dan perbuatannya," ungkapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.