Sukses

Dua Siswa Positif di Kota Cirebon, PTM 100 Persen Tetap Berjalan

Dari hasil informasi yang didapat kasus konfirmasi positif covid-19 di Kota Cirebon karena terpapar dari orang tuanya yang lebih dahulu positif

Liputan6.com, Cirebon Kasus konfirmasi positif covid-19 Kota Cirebon bertambah. Dikabarkan dua siswa di Kota Cirebon positif covid-19 setelah diberlakukan PTM 100 persen.

Diketahui, dua siswa SMPN 1 Kota Cirebon yang positif covid-19 tersebut berasal dari Kabupaten Indramayu. Kedua siswa tersebut dikabarkan merupakan kakak beradik.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengatakan, kakak beradik tersebut adalah siswa kelas 7 dan 9 setelah dinyatakan positif hasil tes oleh Dinkes Kabupaten Indramayu.

“Kami menduga mereka terpapar dari kedua orangtuanya yang terpapar Covid-19 terlebih dahulu. Kemudian mereka beberapa hari tidak masuk dan memberitahukan positif,” ungkap Agus kepada wartawan, Jumat (28/1/2022).

Agus menyebutkan, ada sekitar 54 orang yang pernah kontak erat dengan siswa positif untuk dilakukan testing termasuk para guru yang mengajar di kelas 7 dan 9.

Kendati demikian, Agus mengaku belum memutuskan untuk menghentikan sementara PTM 100 persen di sekolah tersebut. Menurut Agus Mulyadi, penutupan sekolah baru akan terjadi bila 5% dari total siswa sekolah tersebut positif.

"Belum diketahui juga jenis atau varian virus yang memapar kedua siswa ini," ujar dia.

Agus mengatakan, dari temuan kasus tersebut, dua kelas yang siswanya terkonfirmasi positif menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Dia memastikan, tracing telah dilakukan terhadap seluruh siswa maupun guru yang tersangkut siswa positif covid di Kota Cirebon tersebut.

Melansir data Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kota Cirebon, tercatat pada Jumat (28/1/2022) terdapat 15 orang warga yang dalam perawatan. Total sejak awal pandemi sudah ada 12.832 warga Kota Cirebon yang terinfeksi, dengan 528 meninggal dunia dan 12.289 yang sembuh.

Saksikan video pilihan berikut ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.