Sukses

Kronologi Pasien Tikam Pasien hingga Meninggal di RSUD Muyang Kute Bener

Kapolres Bener Meriah AKBP Agung Surya Prabowo SIK melalui Kasi Humas Ipda Kemat SH mengatakan peristiwa penikaman ini terjadi pada Kamis dini hari

Liputan6.com, Jakarta Seorang pasien di RSUD Muyang Kute Kabupaten Bener Meriah meninggal dunia akibat ditikam oleh sesama pasien di rumah sakit tersebut, Kamis.

Kapolres Bener Meriah AKBP Agung Surya Prabowo SIK melalui Kasi Humas Ipda Kemat SH mengatakan peristiwa penikaman ini terjadi pada Kamis dini hari sekira pukul 01.30 WIB.

"Korban meninggal bernama Suartik (68), warga Kampung Alur Gading, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bener Meriah. Sebelum insiden terjadi pasien dirawat di dalam satu ruangan bersama dengan pelaku AS (57), warga Kampung Singah Mulo Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bener Meriah," kata Ipda Kemat, dikutip Antara.

Kronologi kejadian menurut Ipda Kemat pelaku tiba-tiba bangun dari tempat tidurnya sekira pukul 01.30 WIB dan tampak mencari sesuatu di ruangan tersebut.

Kemudian pelaku mendekati korban dan langsung memukuli anak kandung korban Zohari (43) menggunakan besi tiang infus.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Korban Ditusuk

"Pelaku memukul saksi (Anak korban) sebanyak 3 kali di bagian punggung sebelah kiri. Kemudian pelaku mengeluarkan sebilah pisau dari pinggang dan mengayunkan pisau tersebut ke arah saksi yang mengenai pergelangan tangan sebelah kiri saksi," tutur Kemat.

Lanjutnya saat itu korban Suartik mencoba melerai kejadian tersebut namun naas malah terkena tusukan pisau pelaku.

Korban tertusuk di bagian punggung sebelah kanan. Setelah sempat mendapatkan pertolongan medis pihak rumah sakit, tak lama kemudian korban meninggal dunia di ruang IGD setempat.

Saat ini kata Ipda Kemat polisi masih menyelidiki kasus tersebut dan belum memastikan motif dari peristiwa yang terjadi.

"Pelaku saat ini masih dirawat dan diamankan di Ruang Inap Penyakit Dalam RSUD Muyang Kute dan dijaga pihak kepolisian," kata Ipda Kemat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.