Sukses

Aksi Nekat Pemuda Balikpapan Remas Payudara Wanita di Tengah Hiruk Pikuk Pasar

Pelaku pelecehan seksual dengan cara memegang payudara seorang wanita itu merengek meminta maaf dan memohon ampun hingga pura-pura pingsan setelah aksinya diketahui warga.

Liputan6.com, Balikpapan - Aksi pelecehan seksual dengan cara memegang payudara seorang wanita terjadi pada Rabu (8/12/2021) siang di kawasan Pasar Baru, Balikpapan Kota.

Aksi tidak senonoh yang dilakukan oleh seorang pria berinisial AR (26) itu pun mendapat respons dari warga dengan menghadiahi pelaku bogem mentah, lantaran korban tidak terima dan langsung berteriak saat aksi cabul tersebut terjadi.

Kejadian remas payudara itu bermula ketika AR sedang berada di lokasi kejadian, di mana tidak jauh dari kantor BPJS kesehatan kawasan Pasar Baru Balikpapan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Saksikan video menarik ini:

3 dari 4 halaman

Kronologis

Tiba-tiba terdengar suara perempuan berteriak meminta tolong. Sontak warga sekitar yang kala itu kondisi ramai langsung menarik perhatian dan mendatangi sumber suara. Lalu perempuan tersebut menceritakan bahwa pelaku AR telah memegang dadanya.

Warga yang geram langsung mengamankan pelaku dan menghadiahi bogem mentah ke arah wajah dan badan pelaku. Tidak hanya itu, pelaku juga merengek meminta maaf dan memohon ampun hingga pura-pura pingsan.

Aksi penangkapan pelaku pelecehan seksual juga diabadikan melalui video pendek dan viral di media sosial akun Kota Balikpapan. Tampak terduga pelaku pasrah saat diamankan warga. Selang beberapa saat Tim URC 110 Polresta Balikpapan mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan terduga pelaku.

4 dari 4 halaman

Ditangani Polisi

"Laporan dari masyarakat ke operator 110 dan dilanjutkan oleh personil 110 Samapta Polresta Balikpapan under 10 minutes mendatangi TKP dan mencegah pelaku dari amukan warga yang lebih fatal. Selanjutnya pelaku kami amankan ke Polresta Balikpapan untuk ditindaklanjuti," ungkap personil 110 Bripka Augustaf I bersama Bripka A. Gazali saat dikonfirmasi.

Menanggapi hal itu, Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputro mengaku masih melakukan pendalaman. "Ya ada laporan itu, namun masih kami dalami ya nanti saya informasi kan lebih lanjut,” kata Rengga.

Diketahui, kasus remas payudara kerap terjadi di Kota Balikpapan. Biasanya korban yang disasar sedang mengendarai sepeda motor seorang diri, kemudian dipepet oleh pelaku dan langsung dicabuli dengan diremas payudaranya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.