Sukses

Pemkot Balikpapan 'Ngotot' Vaksinasi Covid-19 Warga, 'Herd Immunity' Tercapai Pekan Depan?

Terus digencarkannya vaksinasi terhadap masyarakat Balikpapan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) belakangan ini, membuat pihaknya optimis jika pekan depan capaian vaksinasi bisa menembus target herd immunity.

Liputan6.com, Balikpapan - Terus digencarkannya vaksinasi terhadap masyarakat Balikpapan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) belakangan ini, membuat pihaknya optimis jika pekan depan capaian vaksinasi bisa menembus Herd Immunity.

Hal itu diutarakan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan dr Andi Sri Juliarty saat ditemui awak media. Yang mana saat ini capaian vaksinasi ke masyarakat sudah mencapai 66,6 persen untuk dosis pertama, dan akan tercapai Herd Immunity jika mencapai 70 persen.

"Insya Allah target minggu depan bisa herd immunity," kata dr Andi, usai meninjau vaksinasi di BSCC Dome, Rabu (20/10/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Saksikan Video Pilihan Ini:

3 dari 4 halaman

'Herd Immunity Segera Tercapai

Dokter Dio sapaan akrab Andi mengatakan, untuk targetnya tersebut dipastikan bisa tercapai, hal ini berdasarkan rata-rata jumlah vaksinasi setiap hari ada di wilayah Balikpapan.

"Kalau satu persen Balikpapan 5.200, sekarang kurang 4 persen untuk 70 yah, jadi 20 ribuan dosis dan Polri akan mengadakan berturut-turut tanggal 22, 23, 26 mudah-mudahan itu mendukung kami, di sisi lain Dinkes juga berjalan," sebutnya.

Dia mengatakan, untuk vaksinasi remaja masih terus berjalan. Dan dia juga telah meminta Dinas Pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) untuk merekap data keseluruhan pelajar yang bersekolah, dengan rentang usia 12-17 tahun, atau yang duduk di bangku SMP dan SMA.

4 dari 4 halaman

Vaksinasi Siswa SMP Sudah 80 Persen

"Dalam data Dinkes hanya keseluruhan tidak ada SMP ataupun SMA, selama ini tidak semua anak remaja mengikuti vaksinasi dinaungi pihak Dinkes," kata Dio.

Namun, sambungnya, informasi dari Disdikbud, untuk siswa SMP sejauh ini sudah mencapai 80 persen, sementara SMA 60 persen.

"Tetapi SMA di bawah naungan Disdik provinsi, jadi kita perlu koordinasi lagi nantinya," dia memungkasi. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.