KM Simba 1 Kecelakaan Akibat Patah Kemudi, Ratusan Penumpang Berhasil Dievakuasi

KM Arung Samudera Karam Terhantam Ombak di Bengkulu, Tujuh ABK Hilang — Ilustrasi kapal tenggelam. Ilustrasi: Kriminologi.id

Liputan6.com, Ternate - KM Simba 1 rute Sanana-Ternate mengalami kecelakaan akibat patah kemudi di perairan Pulau Mangoli, Kepulauan Sula (Kepsul). Tim SAR gabungan langsung mengevakuasi 100 orang penumpang yang berada di kapal tersebut.

Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah, Rabu (8/9/2021) mengatakan, pihaknya menerjunkan tim SAR gabungan setelah melakukan koordinasi dengan Plt Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Sanana untuk membantu proses evakuasi penumpang setelah menerima laporan.

Peristiwa kecelakaan KM Simba 1 itu terjadi pada Rabu (8/9/2021), sekitar pukul 01.30 WIT. Pihaknya informasi dari BCC bahwa terjadi kecelakaan KM Simba 1 mengalami patah kemudi di Perairan Mangoli dengan 100 penumpang pada koordinat 166 Nm radian 193 derajat dari Kantor Basarnas Ternate.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak juga video pilihan berikut ini:

Musibah kapal tenggelam terjadi di selat Bali Selasa (29/6) malam. Sedikitnya 6 penumpang tewas dalam insiden ini. Salah satu korban selamat ceritakan suasana mencekam jelang kapal tenggelam.

2 dari 2 halaman

Seluruh Penumpang dan ABK Selamat

Pada pukul 01.32 WIT, Basarnas berkoordinasi dengan KUPP Sanana untuk memastikan dan meminta bantuan menghubungi agen kapal, serta berkoordinasi dengan BW LESMES untuk permintaan bantuan pertolongan terhadap KM Simba 1.

Kemudian sekitar pukul 09.49 WIT, dengan menggunakan KM Barcelona Team SAR Gabungan bergerak menuju ke LKP untuk melakukan evakuasi penumpang Kapal KM Simba 1, estimasi waktu tiba pukul 12.49 WIT dengan jarak dari Unit Siaga SAR Sanana ke LKP 42.31 NM. Radian : 80.49 derajat.

Dia menambahkan dalam musibah itu seluruh penumpang dan Anak Buah Kapal (ABK) dilaporkan selamat.