Sukses

Geger Mural Mirip Jokowi di Bandung Dihapus, Pembuatnya Diburu Polisi

Mural mirip Presiden Jokowi tersebut dikabarkan sudah terlihat dalam satu bulan terakhir.

Liputan6.com, Bandung - Polisi disebut tengah mencari pembuat mural berwajah mirip Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang matanya tertutup masker di jembatan layang Pasupati, Kota Bandung. Mural tersebut dikabarkan sudah terlihat dalam satu bulan terakhir.

Mural yang berada di Jalan Prabu Dimuntur tersebut berukuran sekitar dua meter. Saat dikunjungi Liputan6.com, Rabu (25/8/2021), mural yang dipajang tidak terlihat seperti gambar baru tapi sudah agak kusam.

Sesosok pria berpakaian putih mirip dengan Jokowi tampak menindih lukisan lain yang sebelumnya sudah digambar lebih dulu. Pria mengenakan sebuah masker yang menutupi mata dan hidung. Namun, tangan kanan pria tersebut terlihat sedang memegang bagian kepala.

Belum diketahui siapa pelaku pembuat mural tersebut. Hanya saja, di bagian samping mural terdapat sebuah tulisan 'Niskala'. Adapun mural berwarna hitam putih tersebut terbuat dari kertas yang direkatkan.

Kemunculan mural mirip Jokowi menutup mata dengan masker dinilai berkaitan dengan kondisi masyarakat pada masa pandemi Covid-19 saat ini.

Warga sekitar yang kerap melintas di daerah tersebut, Rina (34) mengatakan, mural mirip Jokowi itu sudah cukup lama menempel di tembok itu. Namun, dia tidak mengetahui kapan pastinya mural itu dibuat.

"Saya sudah lihat beberapa hari yang lalu. Sepertinya sudah sebulan. Tapi enggak tahu siapa yang buat," kata dia.

Pada malam harinya, mural mirip Presiden Jokowi yang muncul di jembatan layang Pasupati sudah dihapus oleh aparat kewilayahan.

Ada sekitar empat orang yang membersihkan mural tersebut. Mereka menggunakan air dan pisau untuk mengelupas cat mural tersebut.

"Iya, dibersihkan pakai pisau. Bahannya pakai kertas ditempel pakai lem," kata salah seorang petugas Satpol PP Kota Bandung.

Setelah mural dibersihkan, petugas nantinya akan mengecat ulang di lokasi jembatan.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pembuat Mural Dicari

Sementara itu, jajaran Polrestabes Bandung langsung menyelidiki mural sosok pria mirip Jokowi yang sudah terhapus tersebut. Kasatreskrim Polrestabes Bandung, Ajun Komisaris Besar Rudi Trihandoyo menuturkan, pihaknya tengah mencari pembuat mural dan akan melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.

"Kita nanti cari siapa yang membuatnya, lakukan penyelidikan supaya yang melukis itu bisa ditanya apa maksudnya gambar-gambar seperti itu," ujar Rudi.

Menurut Rudi, ppenyelidikan dilakukan dengan melibatkan jajaran kepolisian di Polsek Bandung Wetan. Pelaku pembuat mural di jembatan Pasupati, kata Rudi, tak akan langsung dipidanakan.

"Kita tanya dulu, kalau tertangkap orangnya kita interview apa maksud dan tujuannya, apakah itu kritik sosial atau bagaimana? Nanti kita imbau dan peringatkan," tuturnya.

Rudi mengatakan, sanksi pidana baru diterapkan apabila pelaku terbukti melakukan penghinaan terhadap presiden atau lambang negara. "Kalau kritik enggak tapi kalau (terbukti) menghina kepala negara atau presiden ada pasalnya. Jadi, kita lihat nanti kalau ternyata tidak ada dasar hukumnya tidak akan diproses," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.