Sukses

Basarnas Manado Laporkan Dampak Gempa 7,2 SR di Talaud

Diketahui pada Kamis dini hari, wilayah Kepulauan Talaud diguncang gempa tektonik. Hasil info pendahuluan BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan Magnitudo 7,1 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi Magnitudo 7,2.

Liputan6.com, Manado - Basarnas Manado melaporkan perkembangan terkini dampak gempa bumi berskala 7,2 SR di wilayah Timur Laut Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulut, Kamis (12/8/2021), pukul 01.46.17 Wita.

"Di Kabupaten Kepulauan Sangihe, dampak dari gempa terasa cukup kuat, dan tidak terjadi kerusakan yang berarti," ujar Kepala Basarnas Manado Suhri Sinaga, Kamis (12/8/2021).

Selanjutnya, di Kabupaten Kepulauan Sitaro, berdasarkan hasil koordinasi Pihak Lanal Siau melaporkan bahwa dampak dari gempa terasa, tetapi tidak ada kerusakan yang berarti. Sedangkan, di Kabupaten Kepulauan Talaud juga tidak ada kerusakan yang berarti.

"Tidak terlihat kepanikan dari masyarakat, dan aktivitas berjalan normal," ujarnya.

Diketahui pada Kamis dini hari, wilayah Kepulauan Talaud diguncang gempa tektonik. Hasil info pendahuluan BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan Magnitudo 7,1 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi Magnitudo 7,2.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 6,45° LU; 126,73° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 270 km arah Utara Kota Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulut, pada kedalaman 44 km.

Simak juga video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.