Sukses

Diduga Sakit, Ambulans dan Oksigen Disiagakan di Rumah Anak Akidi Tio

Rumah anak mendiang Akidi Tio, Heriyanti, dikawal ketat polisi dan disediakan ambulans di depan rumahnya di Kota Palembang Sumsel.

Liputan6.com, Palembang - Pengawalan ketat aparat kepolisian, sudah dilakukan di depan rumah Heriyanti, di Jalan Tugu Mulyo Kelurahan 20 Ilir Kecamatan Ilir Timur (IT) 2 Palembang Sumatera Selatan (Sumsel).

Beberapa unit kendaraan, berjejer di depan rumah anak bungsu mendiang Akidi Tio tersebut. Namun, hanya satu unit mobil berwarna putih yang diparkirkan di halaman rumah Heriyanti.

Diduga, kendaraan tersebut yang akan membawa Heriyanti berangkat dari kediamannya, menuju ke gedung Direktorat Kriminal dan Umum (Dirkrimum) Polda Sumsel, pada Selasa (3/8/2021).

Suami Heriyanti, Rudi Sutardi, tiba-tiba keluar rumah dengan mengendarai sepeda motor. Menantu dari mendiang Akidi Tio tersebut, membawa dua unit tabung oksigen berukuran sedang.

Tak lama kemudian, Rudi membawa pulang 1 unit tabung oksigen dan langsung dibawa masuk ke dalam rumahnya. Diduga, Heriyanti mengalami sakit sesak nafas, sehingga membutuhkan tabung oksigen.

Lalu datang satu unit kendaraan ambulans, dengan logo Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel dan stiker bertuliskan 119 Emergecy Call Indonesia.

Lalu, tiga orang petugas kesehatan langsung turun dari kendaraan tersebut dan berjalan ke depan rumah dan mengetuk pintu rumah anak mendiang Akidi Tio tersebut.

“Kami dari dinas kesehatan, bawa oksigen,” ucap salah satu petugas ke orang di dalam rumah anak mendiang Akidi Tio tersebut.

Akhirnya pintu rumah Heriyanti dibuka dan mereka segera masuk. Tak lama kemudian mereka pun keluar dan masuk ke dalam kendarraan dinasnya. Kendaraan ambulans pun terparkir tepat di depan gerbang rumah Heriyanti.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Petugas Dinkes Sumsel

Salah satu petugas yang diduga merupakan supir ambulans menjawab pertanyaan awak media, jika mereka berasal dari Dinkes Sumsel.

“Dari pemprov (Sumsel),” katanya.

Sekitar pukul 15.38 WIB, WIB, masuk dua orang petugas berpakaian Dinkes Sumsel masuk ke dalam rumah Heriyanti dengan membawa tas besar berwarna oranye.

Saat diwawancarai, kedua petugas tersebut enggan mengucapkan sepatah kata pun. Mereka hanya berlalu begitu saja dan langsung masuk ke dalam mobilnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.