Sukses

Kisah Pengusaha di Pulau Sebatik Datangkan Pasokan Oksigen untuk RSUD Nunukan dari Malaysia

Kasus terkonfirmasi Covid-19 di seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Utara (Kaltara) terus mengalami peningkatan, tanpa terkecuali di Kabupaten Nunukan, Kaltara yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Tawau, Malaysia.

Liputan6.com, Tarakan - Kasus terkonfirmasi Covid-19 di seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Utara (Kaltara) terus mengalami peningkatan, tanpa terkecuali di Kabupaten Nunukan, Kaltara yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Tawau, Malaysia.

Seiring meningkatnya kasus terkonfirmasi Covid-19 di Nunukan, kebutuhan akan oksigen medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan terus meningkat. Hal ini menyebabkan ketersediaan pasokan oksigen medis milik RSUD Nunukan semakin menipis.

Terbatasnya pasokan oksigen untuk pasien Covid-19 di RSUD Nunukan sempat menjadi perhatian serius oleh pemerintah setempat. Hingga akhirnya, salah satu pengusaha di Pulau Sebatik Nunukan CV Kebalen Jaya Sebatik siap mendonasikan 100 tabung oksigen yang didatangkan dari Tawau.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Donasi 100 Tabung Oksigen

Herman Baco selaku Direktur CV Kebalen Jaya Sebatik mengakui, 100 tabung oksigen medis yang didatangkan tersebut, pihaknya siapkan setelah menerima informasi bahwa persediaan oksigen di RSUD Nunukan hampir habis.

"Informasi saya terima persediaan oksigen di RSUD Nunukan hampir habis, ditambah lagi tidak bisa melakukan pengisian di Tarakan. Sedangkan untuk pengisian di Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) jaraknya lumayan jauh sehingga membutuhkan waktu yang lama," ucap Herman, Minggu (1/8/2021).

3 dari 4 halaman

Perlu Izin dari Konsulat RI di Tawau

Untuk dapat membantu menambah pasokan oksigen di RSUD Nunukan, Herman yang merasa terpanggil kemudian mencoba melakukan pengisian tabung oksigen di negara tetangga Tawau, Malaysia. Namun, sebelum melakukan pengisian di Tawau terlebih dulu meminta izin kepada Konsulat RI di Tawau.

"Alhamdulillah dari Kosulat RI sudah mengizinkan, rancananya 100 tabung oksigen itu akan dikirim dan akan diserahkan langsung begitu tiba di Nunukan, Senin (2/8/2021)," ungkap pria yang akrab disapa Haji Andeng itu.

Herman menjelaskan, selain mendapatkan izin dari Konsulat RI di Tawau, Bupati Nunukan yakni Asmin Laura Hafid juga memberikan izin melakukan pengisian tabung oksigen, untuk keperluan medis di RSUD Nunukan.

"Kalau dari Tawau ke Nunukan dekat saja, biar prosesnya cepat dan bisa langsung digunakan, Bupati Nunukan memberikan izin mengisi di Tawau, bahkan saat memberikan izin bupati juga berharap dari perusahaan lainnya di Nunukan juga ikut serta membantu menangani Covid-19 ini," jelasnya.

4 dari 4 halaman

Bantuan dari Pihak Swasta

Sementara itu, saat dikonfirmasi secara terpisah terkait bantuan tabung oksigen dari pihak perusahaan untuk sejumlah rumah sakit di Kaltara, Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang sangat mengapresiasi terhadap sejumlah perusahaan yang membantu penanganan Covid-19 di Kaltara.

"Saya mohon semuanya ikut berpartisipasi, karena ini betul-betul sangat dibutuhkan, jadi saya sangat mengapresiasi kepada pihak-pihak yang ikut serta dalam hal penanganan Covid-19," pinta Gubernur secara terpisah.

Tidak hanya itu, Gubernur Kaltara juga mengimbau kepada perusahaan lainnya yang ada di Kaltara untuk dapat berpartisipasi memenuhi pasokan oksigen medis di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19, yang tersebar di Kaltara sebagai program corporate social responsibility (CSR), sehingga dapat menambah pasokan oksigen dan tidak membebani pasokan yang ada.

"Saya kira kalau masyarakat, pihak swasta ikut bersama-sama membantu, maka kebutuhan yang sangat mendesak ini akan terpenuhi khususnya di Kaltara dan sekitarnya," dia memungkasi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.