Sukses

Disdik Kota Makassar Bakal Cari Tahu Siswa yang Putus Sekolah di Tengah Pandemi Covid-19

Penelusuran ini merupakan tindak lanjut dari temuan banyaknya anak jalanan yang diamankan oleh Dinsos Kota Makassar beberapa pekan terakhir.

Liputan6.com, Makassar Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar bakal menelusuri anak-anak yang putus sekolah di penjuru Kota Makassar. Langkah itu diambil sebagai tindak lanjut banyaknya anak jalanan yang diamankan oleh Dinas Sosial Kota Makassar. 

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Makassar, Amalia Malik mengatakan bahwa  pihaknya akan menelusuri anak putus sekolah hingga ke tingkat RT dan RW. 

"Kita berharap bukan saja dari Dinsos, tapi dari kecamatan, karena yang tahu betul warganya adalah mereka. Kita harap ini mulai dari RT/RW sampai kelurahan dan kecamatan bisa bantu kami beri data dan masukan kalau memang ada anak tidak sekolah di wilayahnya," kata Amalia Jumat (30/7/2021).

Amalia menjelaskan bahwa jumlah siswa yang putus sekolah sebenarnya bisa dikalkulasi lewat pengisian data Dapodik, dengan cara membandingkan jumlah siswa yang tamat dan jumlah siswa yang mendaftar.

Namun data tersebut tidak sepenuhnya akurat, pasalnya jumlah siswa putus sekolah tak hanya menyasar siswa baru, melainkan siswa pertengahan dan akhir sekolah.

"Anak putus sekolah itu tidak hanya dari yang siswa yang baru masuk, baik TK ke SD atau SD ke SMP tapi anak putus sekolah bisa saja mungkin dia di kelas tiga. Jadi sekolah dalam kondisi pandemi seperti ini, itu juga kita harapkan bisa memberikan data ke kami kalau memang ada anak yang putus sekolah," lanjutnya.

Setelah melakukan tracing, Disdik akan berupaya agar menarik mereka kembali untuk melanjutkan sekolah. Meski tersandung masalah ekonomi di masa pandemi, orang tua tetap berkewajiban untuk memastikan anaknya memperoleh pendidikan yang layak. 

"Anak harus tetap sekolah apalagi dengan kondisi daring seperti ini harus tetap bisa. Apa kendalanya sehingga kita beri jalan keluar agar tetap bisa sekolah," lanjut Amalia.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.