Berharap Makassar jadi Kota Santri, Danny Pomanto Minta Penguatan Pendidikan Al-Qur'an

Danny Pomanto dan FTKMP Kota Makassar (Liputan6.com/Fauzan)

Liputan6.com, Makassar - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto berharap Kota Makassar bisa menjadi Kota Santri dimana penduduknya memiliki kemampuan dan kemahiran dalam membaca dan memahami isi Al-Qur’an.

Menurut wali kota yang akrab disapa Danny Pomanto itu, jika sebuah kota di penuhi oleh orang-orang yang gemar mengamalkan isi Qalam Illahi maka bisa menjadi tanda damai dan rukunnya menjalani sosial kemasyarakatan.

"Kita tentu berharap Kota Makassar juga bisa jadi Kota Santri, agar kota ini damai dan rukun dalam menjalani sosial kemasyarakatan," kata Danny Pomanto, Jumat (30/7/2021).

Harapan itui dilontarkan Danny Pomanto saat menerima kunjungan Forum Komunikasi Taman Pendidikan Al-Qur’an (FKTMP) Kota Makassar di kediaman pribadinya yang terletak di Jalan Amirullah Makassar.

"Bersama FKTMP ayo kita wujudkan Makassar sebagai kota santri. Inilah peran penting dari organisasi agar bersama-sama merangkul dan memberikan pelajaran bagi yang belum memahami kitab suci Al Qur’an" terang Danny.

Mimpinya itu kemudian di sambut baik oleh FKTMP dan mengatakan akan siap membantu pemerintah mewujudkan Makassar Kota Santri.

Sebagai bentuk dukungan tersebut FKTMP dalam audience-nya juga sekaligus mengajak Wali Kota Makassar untuk hadir pada pelantikan FKTMP Kota Makassar periode 2021-2024 yang di rencanakan akan di helat pada 14 Agustus 2021 mendatang

Simak juga video pilihan berikut ini:

Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Jawa Barat menutup sementara aktivitas di pondok pesantren di Kelurahan Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, mulai Sabtu (5/6/2021), karena 32 santrinya terkonfirmasi Covid-19.