Sukses

Angin Kencang Landa Deli Serdang, Atap Rumah Warga Terbang dan Seorang Bocah Tewas

Hujan deras dan angin kencang melanda beberapa kawasan Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) pada Senin, 28 Juni 2021, kemarin. Kondisi ini menimbulkan beberapa korban jiwa.

Liputan6.com, Deli Serdang Hujan deras dan angin kencang melanda beberapa kawasan Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) pada Senin, 28 Juni 2021, kemarin. Kondisi ini menimbulkan beberapa korban jiwa.

Di kawasan Kompleks Grand Residence 3, Jalan HM Puna Sembiring, Deli Serdang, hujan deras disertai angin kencang menyebabkan atap rumah milik warga bernama Luqman Saksono terbang hingga kurang lebih 100 meter.

Atap rumah milik Luqman turut menimpa kanopi milik Romulo Makarios Sinaga, seorang wartawan. Peristiwa tersebut menyebabkan sorang bocah lelaki bernama Taufiq Al Hidayah berusia 7 tahun meninggal dunia.

"Yang meninggal anak saya (Taufiq) baru tamat sekolah taman kanak-kanak. Kejadiannya sekitar pukul 17.30 WIB. Saya dapat kabar dari istri, Lela Rahmadhani," kata Luqman.

Diungkapkan Luqman, anaknya meninggal dunia karena tertimpa batu. Hal itu diketahui oleh tetangganya yang sempat melihat ada angin kencang, lalu atap rumah terbang menimpa rumah tetangga lainnya.

"Anak saya sudah dibawa ke rumah orang tua," ujarnya.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dapat Informasi dari Tetangga

Romulo Makarios Sinaga, yang rumahnya tertimpa mengatakan, tidak mengetahui secara pasti peristiwa hujan deras disertai angin kencang tersebut, karena mendapatkan informasi dari adik ipar dan tetangga yang menghubunginya.

"Karena ada tetangga yang menghubungi, termasuk adik ipar saya," ucapnya.

3 dari 3 halaman

Peristiwa Terjadi Tiba-tiba

Adik ipar Romulo, Lidermawan menuturkan, saat peristiwa itu terjadi, kondisi di kawasan tempat tinggal mereka sedang dilanda hujan deras disertai angin kencang. Kondisi itu terjadi secara tiba-tiba, dan tidak lama mereka dikejutkan dengan suara dentuman keras.

"Saat saya lagi di dalam rumah, hujan tiba-tiba dan ada suara dentuman keras. Saya buka pintu, saya lihat kanopi rumah sudah roboh," ungkapnya.

Pascakejadian, sekira pukul 19.00 WIB di hari itu juga, pihak kepolisian dari Polsek Medan Patumbak turun ke lokasi serta mendata korban luka dan meninggal dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.