Sukses

Pengusaha di Kampar Janjikan Rp150 Juta bagi Warga yang Temukan Istrinya, Mau?

Seorang suami di Kabupaten Kampar mengadakan sayembara bernilai Rp150 juta bagi warga yang berhasil menemukan istrinya. Sang istri telah tiga bulan tak pulang.

Liputan6.com, Pekanbaru - Sudah tiga bulan H Khairuddin Siregar ditinggal Ervina Lubis. Sang istri tak tahu di mana rimbanya setelah pamit sebentar ke toilet di sebuah mal Pekanbaru, Riau.

Ragam cara telah dilakukan pria disapa Ucok itu agar pendamping hidupnya yang berumur 40 tahun itu pulang. Bahkan, pebisnis yang tinggal di Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar ini menggelar sayembara.

Puluhan hingga ratusan juta dijanjikan Ucok bagi warga yang menemukan istrinya. Sayembara ini berlangsung beberapa bulan lalu tapi hasilnya masih nihil.

Ucok sempat putus asa sehingga menghentikan sayembara pada angka Rp100 juta. Namun, setelah beberapa pekan berlalu, Ucok kembali membuka sayembara itu.

Kali ini bernilai Rp150 juta. Dibayarkan tunai jika ada yang bisa membawa istrinya pulang ataupun menunjukkan keberadaannya.

Ucok menceritakan, awal mula dirinya kehilangan sang istri, yaitu ketika dirinya pergi memboyong keluarga berbelanja di sebuah mal Pekanbaru pada 18 Maret 2021. Di mal, Ucok menerima telepon dari rekan bisnisnya.

Ucok pamit sebentar kepada istri untuk menemui rekannya. Tak lama setelah itu, Ucok yang kembali ke mal sudah tak melihat keberadaan sang istri.

"Tinggal anak di mal itu, katanya ibu pergi ke toilet sebentar, setelah dicek dan dicari ke mana-mana tidak ada ada," cerita Ucok, Selasa siang, 15 Juni 2021.

 

Simak video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Belum Ada Kabar

Ucok lantas pulang ke rumah bersama anak karena hari beranjak malam. Sampai di rumah di Kecamatan Tapung, Ucok tak melihat tanda-tanda keberadaan sang istri.

Beberapa hari kemudian, Ucok membuat gempar masyarakat karena mengadakan sayembara untuk menemukan belahan jiwanya itu.

"Sudah hampir 3 bulan tak ada kabar beritanya, baik dari famili, kawan-kawan, belum ada yang memberikan berita," kata Ucok.

Selain sayembara, ragam pencarian demi bisa menemukan Ervina Lubis, sudah dilakukan, baik manual, menyiarkan lewat media sosial, portal berita online, maupun televisi.

"Tapi belum ada beritanya juga," jelas Ucok.

Ucok juga mengaku sudah membuat laporan ke Polsek Tampan. "Supaya nanti kawan-kawan yang tahu pemberitaannya (tentang istri yang hilang) bisa memberi informasi," jelas Ucok.

 

3 dari 3 halaman

Sebagai Imbalan

Menurut Ucok, sayembara ini merupakan imbalan bagi yang berhasil menemukan sang istri.

"Awalnya Rp50 juta, Rp75 juta, Rp100 juta, Rp125 juta, dan sekarang masih berlaku bahkan Rp150 juta bagi siapa yang menemukan atau memberikan informasi," kata Ucok.

Kepada warga yang melihat keberadaan sang istri, Ucok meminta menghubungi dirinya ke nomor 081176222.

"Kepada istri saya, berharap dia bisa pulang cepat, karena anak-anaknya sudah sangat merindukannya. Setiap malam anak-anaknya selalu menanyakan keberadaan ibunya," urai Ucok.

Ucok bercerita, anaknya yang paling kecil setiap malam selalu menunggu. Anaknya juga percaya ibunya yang hilang akan segera pulang.

Menurut Khairuddin Siregar, sejak kehilangan ibunya, anak-anak cukup sedih dan sudah sangat merindukan kehadiran Ervina Siregar.

Ucok menyebut semua anak-anaknya sehat. Dia berusaha menjaga ketegaran anak agar kuat menunggu kepulangan sang istri.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.