Detik-detik Pencuri Nekat Masuk Kamar Isolasi Pasien Covid-19 RSUD Pirngadi Medan

Pasien Covid-19 Korban Pencurian — Tangkapan layar smartphone menunjukkan aksi seorang pria nekat mencuri di kamar isolasi pasien Covid-19 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Pirngadi, Kota Medan

Liputan6.com, Medan Aksi nekat dilakukan pencuri masuk ke kamar isolasi pasien Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Pirngadi, Jalan Prof HM Yamin, Perintis, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).

Dalam video yang beredar di Grup WhatsApp Jurnalis, tampak aksi pencurian dilakukan seorang pria yang belum diketahui identitasnya, berjalan mengendap-endap. Pencuri juga tampak berdiri sejenak di meja antara 2 pasien Covid-19 yang berada di ruang isolasi.

Selanjutnya, pencuri membawa sesuatu berwarna hitam. Lalu pergi meninggalkan tempat tersebut dengan berjalan lebih cepat dari sebelumnya. Tidak lama kemudian, pencuri tersebut tampak kembali mengembalikan barang yang sempat diambilnya.

Humas RSUD Dr Pirngadi, Edison Peranginangin mengatakan, pengamanan di ruangan isolasi pasien Covid-19 sudah dilakukan pembenahan, bahkan dilengkapi dengan Closed Circuit Television (CCTV) atau kamera pengawas untuk pengamanan.

"Saya belum mengetahui (video). Kalau ada, kiranya keluarga korban datang ke kita untuk ditindaklanjuti. Kita bantu buat laporan. Kita dirugikan daripada citra dan nama baik. Korban dirugikan materil," kata Edison, Jumat (23/4/2021).

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Menarik Berikut ini:

Aksi pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil terekam CCTV. Pelaku menggunakan busi untuk memecahkan kaca dan mengambil beberapa barang di dalam mobil. Insiden terjadi di rest area tol Jakarta-Cikampek KM 39, Kota Bekasi.

2 dari 3 halaman

Memastikan Terjadi di RSUD Dr Pirngadi

RSUD Pirngadi Medan — Humas RSUD Dr Pirngadi, Edison Peranginangin

Untuk memastikan aksi pencurian itu terjadi di salah satu kamar isolasi pasien Covid-19 RSUD Dr Pirngadi, Edison sempat memanggil seorang sekuriti atau pihak keamanan rumah sakit, yaitu Azmi Lubis.

Di ruangan Humas, Azmi mengaku tanda dengan susunan ruangan seperti yang ada di dalam video. Azmi juga menyatakan peristiwa yang terjadi di video itu benar di ruangan isolasi pasien Covid-19, tepatnya di Ruangan Mawar.

Azmi lalu mengantar ke depan ruangan isolasi dan mengecek ruangan perawat kamar isolasi. Tidak lama petugas sekuriti tersebut keluar dan membenarkan kejadian itu memang berada di ruang isolasi.

"Kejadian jam 03.42 WIB, Minggu, 18 April 2021, di ruangan Mawar. Ini ruangan yang digunakan untuk isolasi pasien Covid-19. Kamera itu (terjadi) di layar 15. Pasiennya sudah pulang kemarin. Baru tahu dia barangnya hilang," sebut Azmi.

Terlihat dari CCTV, pada pukul 03.00 WIB, kedua pasien di kamar tersebut masih terjaga. Bahkan ada yang masih sempat ke kamar mandi. Dari sisi keamanan, untuk masuk ke dalam ruangan Mawar harus melewati satu pintu yang selalu dijaga dan dikunci jika malam.

"Kalau dari gedung Jalan Thamrin, hanya dibatasi pagar tidak sampai 2 meter, dan sering kurang pencahayaan," tandasnya.

3 dari 3 halaman

Korban Kehilangan Uang Rp 700 Ribu

Ilustrasi pencuri | pexels.com/@damir-mijailovic-1921088

Dikabarkan, pencuri nekat masuk ruang isolasi pasien Covid-19 RSUD. Dalam aksinya yang terekam kamera pengawas, pelaku masuk ke ruang isolasi dan membawa kabur uang tunai milik pasien senilai Rp 700 ribu.

Korban atas nama Ilham mengatakan, dirinya mengetahui uang di dalam tasnya sudah raib saat hendak pulang usai menjalani isolasi.

"Saat itu mau pulang. Saat berkemas, saya 'ngecek' dompet, uangnya sudah tidak ada lagi," katanya.

Ilham kemudian melaporkan kejadian itu ke pos perawat RSUD Pirngadi Medan. Setelah di cek CCTV, pelaku seorang pria menggunakan masker hitam. Dalam kejadian ini, Ilham tidak melaporkan kepada pihak kepolisian. Namun, dirinya berharap adanya peningkatan pengamanan di RSUD Pirngadi.

"Usai mengambil barang saya, pelaku balik lagi dan mengembalikan tas saya. Jadi barang lain tidak ada hilang, cuma uang tunai saja Rp 700 ribu," sebutnya.