Sukses

Petugas KPK Dikabarkan Geledah Rumah Dinas Wali Kota Tanjung Balai, Ada Apa?

Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menggeledah rumah dinas Wali Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara (Sumut). Penggeledahan dilakukan KPK pada Selasa (20/4/2021) sejak pukul05.00 WIB.

Liputan6.com, Tanjung Balai Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menggeledah rumah dinas Wali Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara (Sumut). Penggeledahan dilakukan KPK pada Selasa (20/4/2021) sejak pukul 05.00 WIB.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kadis Kominfo) Tanjung Balai, Walman Riadi P Girsang, membenarkan sejumlah petugas KPK melakukan penggeledahan di rumah dinas Wali Kota Tanjung Balai.

Namun, pihaknya belum bisa memastikan penggeledahan di rumah dinas wali kota yang berada di Jalan Sriwijaya, Kelurahan Pahang, Kecamatan Datuk Bandar tersebut terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) atau penyelidikan.

"Iya, KPK memang lagi di sini. Cuma, apa benar OTT atau apa, saya belum bisa diinformasikan. Masih di sini sejak pagi," kata Walman.

Wilman tidak menyangkal adanya penggeledahan yang dilakukan KPK. Walman memastikan jika hingga siang tadi Wali Kota Tanjung Balai, M Syahrial, masih berada di rumah pribadinya.

"Di rumah ppribadi dia (wali kota). Cuma dalam hal apa mereka (KPK) turun, dan periksa, belum tahu," jelasnya.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Geledah Rumah Dinas Sekda

Selain rumah dinas Wali Kota Tanjung Balai, Walman juga membenarkan KPK menggeledah rumah dinas Sekretaris Daerah (Sekda) Tanjung Balai, Yusmada. Walman memastikan Sekda masih berada di Tanjung Balai dan sedang menerima tamu.

"Saya enggak tahu sampai kapan. Informasinya begitu," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.