Sukses

Observatorium Bosscha Gelar Pengamatan Hilal Ramadan, Bisa Dipantau Via Streaming

Menjelang bulan Ramadan, tim Observatorium Bosscha mulai melaksanakan pengamatan hilal di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, mulai 10-12 April 2021.

Liputan6.com, Bandung - Menjelang Ramadan, tim Observatorium Bosscha mulai melaksanakan pengamatan hilal di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, mulai 10-12 April 2021. Masyarakat yang berminat dapat menyaksikan pengamatan hilal ini secara daring melalui live streaming pada kanal YouTube resmi Observatorium Bosscha.

Humas Observatorium Bosscha Yatny Yulianty mengatakan, pengamatan yang dilakukan tim peneliti berlangsung sejak pagi hari hingga bulan terbenam di ufuk barat.

"Pengamatan dilakukan menggunakan 2 buah teleskop berukuran 106 mm dan 66 mm berjenis refraktor yang masing-masing dilengkapi detektor kamera berbasis CCD,” kata Yatny dalam keterangan tertulis, Jumat (9/4/2021).

Dia melanjutkan, citra yang ditangkap oleh kamera akan diproses menggunakan perangkat pengolahan citra untuk meningkatkan tampilan sabit bulan.

"Kegiatan ini merupakan pengamatan internal yang hanya dihadiri oleh staf Observatorium Bosscha, untuk mematuhi himbauan agar tidak berkegiatan yang melibatkan banyak orang di suatu tempat selama pandemi Covid-19," ujar Yatny.

Adapun kegiatan pengamatan bulan sabit oleh Observatorium Bosscha ditujukan untuk meneliti ambang visibilitas atau kenampakan bulan sebagai fungsi dari elongasi dan ketebalan sabit bulan, dan juga dalam rangka rukyatul hilal bulan Ramadan 1442 H.

"Rukyatul hilal dilakukan pada sore hari dan deteksi sabit bulan dilakukan setelah matahari terbenam. Sabit yang tampak setelah matahari terbenam ini disebut sebagai hilal," tutur Yatny.

Observatorium Bosscha setiap tahunnya menjadi salah satu rujukan untuk penetapan awal Ramadan dan Syawal bagi Kementerian Agama Republik Indonesia dan masyarakat umum. Pada tanggal 12 April 2021 akan diselenggarakan pengamatan bulan sabit yang merupakan penanda beralihnya bulan Sya’ban ke bulan Ramadhan 1442 H.

Di Indonesia, pihak yang berwenang menentukan awal Ramadan dan Syawal adalah pemerintah Republik Indonesia melalui proses sidang isbat. Tugas Observatorium Bosscha adalah menyampaikan hasil perhitungan, pengamatan, dan penelitian tentang hilal kepada unit pemerintah yang berwenang jika diperlukan sebagai masukan untuk sidang isbat.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.