Sukses

Aksi Pria Bertato Curi Kotak Amal di Warung Suroboyo Sikka NTT Terekam CCTV

Sebuah kotak amal di Rumah Makan Suroboyo, Jalan Gajamada, Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggra Timur (NTT) digondol maling

Liputan6.com, Sikka - Sebuah kotak amal di Rumah Makan Suroboyo, Jalan Gajamada, Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggra Timur (NTT) digondol maling. Aksi pencurian itu terekam kamera pengawas yang terpasang di rumah makan tersebut.

Aksi pencurian kotak amal itu terjadi pada Minggu (28/2/2021) sekitar pukul 02.00 Wita. Saat itu Rumah Makan Suroboyo sudah tutup sejak pukul 23.00 Wita. Para karyawan kurang lebih 15 orang telah beristirahat di mess yang berada di samping rumah makan tersebut.

Dari rekaman kamera pengawas, tampak seorang laki-laki tidak menggunakan baju, sebagian badan bertato dan celana pendek, datang dari arah belakang, dan langsung berjalan menuju arah kasir.

Dia sempat melihat-lihat sesuatu. Diduga dia berupaya menarik laci-laci yang ada di situ.

Tidak lama berselang, pria yang diperkirakan masih remaja ini melirik ke arah kotak yang terbuat dari kaca. Kotak amal itu berada di meja kasir, tidak jauh dari tempat berdiri.

Remaja ini langsung menggotong kotak amal tersebut. Setelah itu dia menghilang ke arah belakang warung, dan seterusnya tidak terekam kamera pengawas.

Miskan, pemilik Rumah Makan Suroboyo mengatakan kasus pencurian kotak amal tersebut sudah terjadi berulang kali.

"Sudah berulang kali terjadi, ini kali empat," ungkap Miskan, Senin (1/3/2021).

Kotak amal di warung Suroboyo sendiri merupakan titipan dari pengurus Masjid Al Muhajirin. Sumbangan uang pada kotak amal sedianya untuk pembangunan masjid yang terletak di Perumnas Kelurahan Madawat, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, NTT.

"Kotak amal yang hilang ini, baru dititipkan 3 bulan ini dan sudah hampir penuh. ya kira-kira Rp5 juta begitu," sebutnya.

Miskan berharap aparat kepolisian segera menindaklanjuti laporan kasus hilangnya kotak amal.

Kapolres Sikka melalui Kasubag Humas Polres Sikka, Iptu Margono mengatakan, pihaknya mengetahui kejadian tersebut usai menerima laporan pencurian kotak amal dari pemilik rumah makan pada Senin pagi (1/3/2021).

"Korban sudah laporkan ke SPKT dan langsung kita disposisi ke reskrim, dan kita sementara melacak dan mengidentifikasi dari hasil residivis yang ada. Usai menerima laporan aparat kepolisian langsung memburu dan mengidentifikasi pelaku pencurian kotak amal tersebut," jelasnya.

Saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut termasuk mencari identitas pencuri kotak amal.

"Jadi sementara dari tim kita sedang mengejar pelaku. Sementara kita lacak dulu, nanti akan kita sampaikan," pungkasnya.

 

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak Juga Video Pilihan Berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.