Berkonsep 'Hijau', SMPN 5 Blora Selangkah Menuju Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi 2021

Sekolah Berkonsep Hijau — Spanduk pengingat pentingnya lingkungan bersih dan sehat yang terpampang di gedung sekolah SMP N 5 Blora. (Liputan6.com/ Ahmad Adirin)

Liputan6.com, Blora - Selain punya segudang prestasi di bidang akademik, SMP Negeri 5 Blora ternyata telah lama menerapkan konsep sekolah ramah lingkungan. Hal itu dibuktikan dengan kepedulian seluruh civitas akademika untuk menjaga sekolah agar tetap 'hijau' dan asri. Tidak heran saat masuk ke lingkungan sekolah ini, udara sejuk langsung menyambut, deretan tanaman tersusun rapi, baik di depan kelas maupun di tempat-tempat umum lainnya.

Selain segar, tanaman hijau yang indah dipandang juga menjadi obat saat kejenuhan datang menghampiri para peserta didik maupun perangkat sekolah.

Keseriusan SMPN 5 Blora untuk menciptakan sekolah berwawasan lingkungan tidak main-main. Bahkan mereka juga menggandeng orangtua wali murid dan pihak lainnya untuk ikut mewujudkan sekolah yang ramah lingkungan. Jika ini dipertahankan, SMP Negeri 5 bakal menjadi sekolah Adiwiyata 2021 di tingkat Provinsi Jawa Tengah.

"Semua terlibat dan ikut bersama-sama untuk menuju Adiwiyata tingkat Provinsi, mohon doanya," ungkap Fitrotun Khasanah, Kepala Sekolah SMPN 5 Blora, Selasa (16/2/2021).

Fitrotun menjelaskan, sekolah Adiwiyata merupakan sekolah yang berhasil melaksanakan gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS). Artinya, ini menjadi aksi kolektif secara sadar, sukarela, berjejaring, dan berkelanjutan yang dilakukan oleh sekolah dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup.

"Sekolah kita telah menjalin kemitraan dengan berbagai pihak yaitu masyarakat, pemerintah, swasta, media, dan sekolah lain untuk menunju Adiwiyata tingkat Provinsi," katanya.

Selain itu, SMPN 5 Blora juga telah membentuk tim Adiwiyata Sekolah (TAS) dan kader Adiwiyata guna melaksanakan aksi lingkungan. Aksi pertama meliputi kebersihan, fungsi sanitasi dan drainase sekolah.

"Aksi kedua meliputi pengelolaan sampah. Ketiga penanaman, pemeliharaan, dan pembibitan pohon atau tanaman. Dan ke aksi ke empat terkait konservasi air dan energi," jelasnya.

Tak berhenti di situ, SMP Negeri 5 Blora juga telah berhasil mewujudkan pemilahan sampah, pembuatan bank sampah, resapan air lubang biopori, green house, dan kebun sekolah. Serta didalam sekolah juga terdapat taman, kolam ikan, warung sehat, ekobrik, karya inovatif dan lainnya.

"Mohon doa dan dukungannya semoga SMP N 5 Blora berhasil menjadi sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi tahun 2021," katanya menambahkan.

Simak juga video pilihan berikut ini:

Indomaret bekerjasama dengan SGM memberikan CSR bantuan pendidikan sarana pembelajaran untuk guru dan siswa dengan total jumlah siswa 122 anak di SD Negeri 2 Tambakromo, Kecamatan Cepu Kabupaten Blora. Dalam kesempatan ini, Indomaret memberikan ba...