Sukses

Puluhan Nakes Lansia RSUP M Djamil Padang Antusias Disuntik Vaksin Covid-19

Tenaga kesehatan (nakes) lansia RSUP M Djamil Padang telah disuntik vaksin Covid-19.

Liputan6.com, Padang - Setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyetujui penggunaan vaksin Covid-19 pada lansia, puluhan tenaga kesehatan di RSUP M Djamil Padang, Sumatera Barat, yang berusia di atas 60 tahun menjalankan vaksinasi Covid-19.

Direktur Utama RSUP M Djamil Padang, Yusirwan mengatakan, vaksinasi dosis pertama sudah diberikan kepada 52 nakes yang usianya di atas 60 tahun.

"Setelah vaksinasi dilakukan, kami belum terima laporan efek samping dari nakes lansia," ujarnya, Minggu (14/2/2021).

Ia menyampaikan, nakes lansia sangat bersemangat untuk disuntik vaksin Covid-19, karena mereka paham bahwa vaksinasi akan memberikan dampak yang lebih baik bagi tubuh dalam menangkal virus Corona.

Proses pemberian vaksin, lanjutnya para nakes lansia melakukan registrasi selanjutnya proses skrining seperti pengukuran tensi, suhu badan dan lainnya. Setelah dinyatakan layak maka dilakukan pemberian vaksin Covid-19.

Usai divaksin, dilakukan observasi minimal setengah jam, untuk selanjutnya diberikan kartu tanda sudah melakukan proses vaksinasi.

Yusirwan mengapresi semangat dan antusias nakes lansia untuk divaksin. Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak takut atau ragu lagi untuk divaksin Covid-19.

"Pemerintah sudah menjamin vaksin ini aman, dan juga di Sumbar sampai sekarang kami belum menerima laporan adanya nakes yang mengalami efek samping berat usai vaksinasi," jelasnya.

Firman Abi, salah satu nakes berusia 74 yang ikut disuntik vaksin Covid-19 mengaku tidak merasakan efek samping yang berarti.

"Kondisi saya baik-baik saja pascavaksinasi," ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh pihak untuk tidak takut divaksin, mengingat efek dari vaksin adalah melindungi diri dari bahaya Covid-19.

 

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan juga vide polihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.