Sukses

Viral Video Longsor Menutup Akses Menuju Dieng, Begini Ceritanya

Material longsoran menutup badan jalan Wonosobo-Dieng.

Liputan6.com, Wonosobo - Beredar viral akses menuju wisata Dieng diterjang longsor. Tumpukan material longsor itupun jadi tontonan. Arus lalu lintas lumpuh. Dalam video berdurasi 30 detik itu juga disebutkan, kuat dugaan ada korban. Rekaman suara dalam video itu meneyebut sempat melihat ada mobil melintas saat longsor menerjang.

Dari penelusuran Liputan6.com, peristiwa longsor itu terjadi pada hari Rabu 10 Feberuari 2021 lalu. Saat ini longsor di lokasi sudah teratasi dan sudah bisa dilalui kendaraan.

Tebing setinggi 15 meter dan pajang sekitar 20 meter di wilayah Desa Kalilembu, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Rabu sekitar pukul 17.00 WIB longsor dan menutup jalur wisata Dieng.

Material longsoran menutup badan jalan Wonosobo-Dieng sehingga arus lalu lintas menuju Dieng maupun sebaliknya terhalang material longsor.

Kapolsek Kejajar AKP Muh Nur Hasan menyampaikan saat ini sedang dilakukan proses menyingkirkan material longsor oleh relawan BPBD, tim SAR dan petugas PT Geo Dipa Energi (Persero) Unit Dieng.

"Belum diketahui apakah ada warga yang terkena longsoran atau tidak, karena saat longsor terjadi tidak ada saksi yang melihat. Hanya saja arus lalu lintas ke arah Dieng dan sebaiknya tadi dalam kondisi ramai," katanya, dilansir Antara.

Ia menyampaikan longsor terjadi setelah hujan mengguyur kawasan Dieng sejak pagi hingga siang.

"Tanah menggantung di tebing pinggir jalan pun longsor dan menutup jalan. Saat ini tanah longsor yang cukup tebal itu mulai disingkirkan menggunakan alat berat," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya telah mengatur arus lalu lintas untuk memecah kemacetan, yakni dengan melakukan penutupan ruas jalan, sehingga kendaraan yang akan lewat bisa diarahkan untuk berputar balik.

Ia berharap para pengguna jalan yang melintas di Jalan Raya Dieng untuk berhati-hati, karena dengan kondisi hujan yang masih sering terjadi, tanah longsor dimungkinkan bisa terjadi lagi.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.