Sukses

Hanya 3 Daerah di Riau Kebagian Vaksin Covid-19, Mengapa?

Pemerintah Provinsi Riau mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 ke tiga daerah untuk vaksinasi pada 14 Januari 2021 nanti.

Liputan6.com, Pekanbaru - Pemerintah Provinsi Riau mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 ke sejumlah kabupaten dan kota. Pendistribusian dijaga ketat personel Brimob Polda Riau untuk memastikan vaksin sampai ke lokasi tujuan.

Gubernur Riau Syamsuar menyebut distribusi ini merupakan usaha pemerintah untuk memutus penyebaran Covid-19. Dia pun mengajak masyarakat mendukung vaksinasi pada pertengahan Januari 2021 ini.

"Kemudian meminta masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan," ucap Syamsuar, Selasa siang, 12 Januari 2021.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menyebut distribusi pertama hanya dilakukan ke tiga daerah, yaitu Kota Pekanbaru, Kabupaten Kampar, dan Kabupaten Pelalawan.

"Untuk Pekanbaru sebanyak 11.040 dosis, Kabupaten Kampar 2.400 dosis, dan Kabupaten Pelalawan 1.800 dosis," kata Mimi di Gudang Vaksin UPT Instalasi Farmasi dan logistik Kesehatan (IFLK) Jalan Kesehatan Pekanbaru.

Mimi menjelaskan, distribusi ke tiga daerah ini berdasarkan arahan dari pemerintah pusat. Selain itu, tiga daerah dimaksud juga sudah punya IFLK untuk penyimpanan vaksin Covid-19.

Untuk kabupaten lainnya, Mimi menyebut distribusi segera dilakukan. Apalagi jadwal vaksinasi ditetapkan oleh pemerintah pusat dimulai pada 14 Januari 2021.

"Tanggal 13 Januari Pak Presiden divaksin pertama, kemudian 14 Januari untuk kabupaten lain yang sudah menerima vaksin," terang Mimi.

Mimi menyebut Riau bakal kedatangan 22 ribu dosis vaksin Covid-19 lagi pada 13 Januari 2021. Vaksin ini akan didistribusikan ke kabupaten lain yang belum menerima.

"Jadi tiga kabupaten pertama tadi karena merupakan ibu kota provinsi dan kabupaten penyangga," kata Mimi.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.