Sukses

Menikmati Indahnya Pagi Bukit Langgula di Pesisir Teluk Tomini

Jika Anda pecinta wisata alam, cobalah berkunjung ke Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo. Tepat di Kecamatan Batudaa Pantai, terdapat satu objek wisata alam yang cukup memanjakan mata.

Liputan6.com, Gorontalo - Jika Anda pecinta wisata alam, cobalah berkunjung ke Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo. Tepat di Kecamatan Batudaa Pantai, terdapat satu objek wisata alam yang cukup memanjakan mata.

Namanya, Bukit Langgula. Nama bukit ini diangkat dari nama desa yang menjadi lokasi bukit kecil ini, tepat di pesisir pantai, Teluk Tomini.

Bukit ini tak jauh dari jalan utama Kecamatan Batudaa Pantai. Hanya membutuhkan waktu 20 menit perjalanan, pengunjung sudah sampai di atas bukit. Maka, tak heran jika bukit ini banyak dikunjungi pada waktu pagi dan sore hari. 

Melihat matahari terbit dan terbenam menjadi salah satu alasan mereka melancong ke tempat ini. Tidak hanya itu, kala malam hari, banyak muda-mudi yang sengaja berkemah di tempat tersebut. 

Menurut mereka, pemandangan lautan lepas saat malam hari juga tak kalah menarik. Sejauh mata memandang, gemerlap lampu nelayan menjadi salah satu keunikan tersendiri di atas bukit ini saat malam hari.

"Kalau malam banyak nelayan yang mencari ikan, lampu nelayan bisa terpantau dari atas bukit,  melihat itu bagaikan bintang yang jatuh ke laut," kata Harun Rian salah satu pengunjung bukit Langgula kepada Liputan6.com.

Simak juga video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Masih Terbengkalai

Selain itu, kata Harun, alasan mereka menginap di atas bukit ini juga agar tidak ketinggalan momen melihat matahari terbit. Melihat langit dengan warna kemerahan pada waktu pagi hingga matahari itu benar-benar terbit, juga hal yang paling dinanti.

"Momen pagi juga tidak kalah menarik, kami memilih menginap agar bisa melihat sunrise yang menyinari kilauan air laut," ujarnya.

Meski begitu, bukit ini tidak bisa didatangi saat siang hari. Selain angin yang cukup kencang, tidak adanya pepohonan di sekitar membuat suhu di tempat ini cukup membakar suasana.

"Kalau sudah di atas jam 10 pagi, angin mulai kencang dan sinar matahari langsung cukup panas," ungkapnya.

Namun, bukit tersebut hingga kini belum mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah. Penataan wisata bukit Langgula belum sama sekali terlihat.

"Mudah-mudahan ini bisa mendapat perhatian dari pemerintah daerah, sebab wisata ini kalau dikembangkan bisa mendatangkan pendapatan daerah," ia menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.